CAUGHT IN LIE [KTH ❤ KSE]

Keraguan!!

Happy Reading, chingu 😁

Caught In Lie
Part 19

🐓🐓🐓🐓🐓🐓🐓

Seokjin memeluk Soeun dengan sangat erat ketika mereka bertemu kembali di Bandara Seoul. Walau ia sering juga mengunjungi babynya di Paris tapi menyakinkan Soeun untuk kembali ke Korea sangat sulit dan Taehyung telah berhasil membawanya. Seperti yang dikatakan Yoongi, kalau yang bisa membawa Soeun kembali justru Taehyung sendiri.

Nanti akan dipikirkannya cara agar menahan Soeun tetap tinggal bersamanya. Soal kuliah dan segala bisnis tuan Cho yang ditangani Soeun di Paris akan di minta si asisten mengurus semuanya.

"Sso, kau kangen banget ya," Seokjin tersenyum si adik makin mempererat pelukannya. Sementara Taehyung iri melihat hubungan kakak beradik itu sementara ia tidak memiliki saudara kandung.

"Udah yuk, Hyung, dia perlu istirahat,"

"Taehyung," Seokjin langsung melepaskan tangan Taehyung dari tangan adiknya. "Gomawo, kau sudah bisa membawa Soeun kembali ke sini, tapi cukup sampai disini saja,"

Taehyung tersentak. "Hyung?"

"Maaf aku memanfaatkanmu. Aku menyetujui idemu itu agar adikku bisa kembali padaku, tapi aku tidak akan membiarkan adikku berada di antara hubunganmu dan Hyerin. Kau bisa kembali pada Hyerin dan lupakan adikku sebagai yeoja yang kau cintai, kalau hanya teman terserah saja,"

"Teman?" Taehyung meremehkan hubungan itu. Seperti Jimin dan Soeun yang berakhir menjadi teman? Ia tidak ingin menjadi teman Soeun.

"Oya," Seokjin menyela lagi sebelum Taehyung bicara. "Selamat, jadwal nikahmu sudah ditentukan, astaga, kau sudah merencanakan ini ya, untuk perlihatkan pada adikku agar tahu kau sudah bahagia dengan gadis lain!"

Soeun terkejut mendengar kabar itu, begitu juga Taehyung yang tidak tahu apa-apa karena ia memang tidak ingin tahu keadaan di Korea selama ia di Paris. Taehyung segera menelepon bibinya yang saat ini tidak ada di Korea dan si bibi membenarkan soal Hyerin yang tiba-tiba memberikan pernyataan pada media kalau dia akan menikah dengannya di tanggal 4 nanti. Itu artinya, 7 hari kemudian setelah hari ini. Bibinya mengira Taehyung sudah tahu sendiri dari Hyerin. Sial! Kenapa ia bisa terkecoh seperti ini!

Taehyung menatap mata Soeun yang berkaca, dan terlihat marah ke arahnya. "Aniya, ini tidak seperti yang kau bayangkan Sso," Taehyung mencoba mendekat tapi Soeun segera melangkah mundur dan bersembunyi dibalik punggung kakaknya.

"Sudahlah Tae, kau sudah sukses balas sakit hatimu itu karena pengorbananmu waktu itu diabaikan adikku, sekarang, urus Hyerin itu, jangan sampai dia ganggu adikku karena cemburu," ucap Seokjin prihatin. Ia pikir Taehyung serius dengan adiknya tapi mendadak ia kecewa karena mendengar Hyerin memberitakan soal pernikahannya itu.

"Hyung, aku tidak tahu apapun!!" teriak Taehyung. Tidak peduli ia menjadi sasaran tatapan bingung orang-orang yang berlalu lalang disamping mereka.

"Kau pikir aku percaya?" tanya Soeun yang akhirnya bersuara. "Bukankah kau yang selalu cerita Hyerin begini, Hyerin begitu. Masakannya lebih enak dariku, kau menunjukkan kalau kalian sepertinya sangat dekat. Lupa?"

Taehyung mengacak rambut belakangnya dengan kesal. Kebohongan memang sangat berbahaya!! Ia berbohong soal itu hanya ingin memancing reaksi cemburu Soeun, walau itu berhasil, tidak disangkanya kebohongannya itu menjadi senjata makan tuan untuknya sendiri seperti sekarang ini. Seokjin pernah bilang tidak semua kebohongan adalah kejahatan tapi menurutnya, sekecil apapun kebohongan, tetap akan menyakiti orang yang sudah menaruh kepercayaan dan ia sudah melakukan kesalahan besar itu. Soeun pastinya sekarang percaya kalau apa yang dilakukannya selama di Paris adalah bentuk balas dendamnya karena sakit hati. Terutama hubungan mereka yang sudah bermain terlalu jauh.