Sepuluh

1.6K 188 5
                                    

Suga bergegas keluar studio. Ia sudah merasa pengap disana. Gak betah lama-lama. Suga kembali mendapat notif dari Namjoon. Suga berdecih sebal lalu membukanya dengan malas.

'Cepetan. Ada Wendy juga nih. Btw dia masih galau karena ponselnya kemarin'

Setelah membaca pesan, Suga tersenyum sekilas dan tanpa buang-buang waktu ia langsung memasukkan ponselnya dan memanggil taxi agar lebih cepat sampai.

5 menit berlalu.

Suga hanya duduk santai dan melihat-lihat jalanan dari dalam jendela mobil.
Namun saat Suga melewati sebuah toko ponsel ia teringat kembali akan seseorang yang beberapa waktu lalu bencana kecil menimpa dirinya. Seketika ia meminta supir taxi tersebut berbalik arah dan menyuruhnya untuk menunggunya sebentar.

Suga berjalan masuk kedalam toko ponsel tersebut.

"Halo selamat datang~"
"Halo.."
"Ada yang bisa saya bantu, tuan?"
"Emm.. begini, saya ingin memberikan hadiah kepada temanku. Dan dia seorang wanita. Feminin. Kira-kira model seperti apa yang cocok dengannya?"
"Ahh.. saya bisa sarankan anda mengambil yang ini. Bentuknya ramping dan mudah untuk dibawa. Karena biasanya wanita suka yang praktis. Juga belakang ponsel ini berwarna pastel yang disukai para wanita. Jika anda mau saya bisa memberi anda bonus cute ring untuk hiasan ponsel ini."
"Ahh.. aku tidak tau seleranya. Tapi kurasa ia akan menyukai ini. Baiklah aku ambil yang itu"
"Baiklah tunggu sebentar. Saya akan membungkus ini."

Tak lama kemudian setelah transaksi berhasil. Suga kembali kepada wanita yang melayaninya tadi untuk mengambil barang yang baru saja ia beli.

"Ini dia tuan. Terima kasih. Saya yakin kekasih anda itu pasti sangat menyukainya"
"Eh.. iya. Pasti. Terima kasih"

Suga mulai merasa tak sabaran ingin memberikan Wendy ponsel yang baru saja ia beli. Ia berlari kecil menuju taxi nya kembali lalu duduk nyaman dan mobil melaju dengan cepat.

...

Akhirnya Suga sampai dicafe Namjoon. Ia memang berniat untuk memberi Wendy sebuah kejutan jadi Suga menyembunyikan ponsel yang barusaja ia beli.

Klinting~


Kedatangan Suga langsung disambut hangat dengan Namjoon. Lalu mempersilahkan duduk dimeja yang sama dengannya dan Wendy. Melihat ada bangku kosong disebelah Wendy, Suga langsung menarik kursi itu kebelakang sedikit lalu duduk dengan sedikit serong kearah Wendy.

"Gimana? Partneran sama artis papan atas?"

Tanya Namjoon mengangkat satu kakinya keatas meja dan matanya masih sibuk bermain ponsel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tanya Namjoon mengangkat satu kakinya keatas meja dan matanya masih sibuk bermain ponsel.

"Yaahh.. biasa."

Suga lalu mengambil sebuah kotak yang sedari tadi ia sembunyikan dibawah meja. Dan menyodorkannya pada Wendy yang duduk termenung disebelahnya.
"Nih Wen, anggap saja ini hadiah dari aku"

PRODUCER✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang