Son Wendy. Gadis manis bersuara emas yang sukses menarik perhatian seorang produser terkenal yakni AgustD alias Min Suga
Pertemuan yang tak terduga namun berakhir pada jatuh cinta ?
Hari berganti hari. Bulan berganti bulan. Tak terasa putusnya Suga dan Wendy sudah berlangsung hampir 3 tahun. Suga masih ingat Awal mereka pacaran sempat tidak disetujui oleh Ibu Wendy. Karena sesaat setelah mereka resmi berpacaran, Suga berkunjung sebentar kerumah Wendy san kebetulan Ibu Wendy sedang berada diluar rumah, menyiram tanaman. Dengan senyum manis Suga menyapa sang ibu.
Namun reaksi yang ditunjukan oleh sang Ibu sangat berbeda dengan ekspetasi. Ibu Wendy langsung menarik Wendy memasuki rumah dan menyuruh Suga untuk pulang. Suga hanya terpaku melihat kejadian yang sangat tidak diharapkannya berlangsung kurang dari 5 detik itu. Menatap pintu rumah Wendy yang sudah tertutup rapat. Bahkan belum semua tanamannya disirami air. Tanpa pikir panjang, Suga berjalan pergi menjauh dari rumah Wendy tanpa tahu apa yang terjadi didalam rumah yang sudah menolaknya mentah-mentah.
Sungguh kejadian paling tragis semasa hidupnya saat tengah menjalin hubungan bersama Wendy. Namun itu dulu, sebulan setelah kejadian itu entah kerasukan apa ibu Wendy tiba-tiba sangat baik kepada Suga. Wendypun juga terheran-heran. Tapi mereka menyukai itu. Sungguh moment yang tak akan pernah Suga lupakan. Apalagi saat-saat masih bersama dengan Wendy. Semua kejadiannya kapan waktunya bahkan detik keberapa Suga masih sangat hafal.
Suga masih belum move on dari cintanya. Ia sangat yakin bahwa Wendylah takdirnya. Di dalam lubuk hatinya yang terdalam, ia masih ingin berjuang demi cintanya. Namun, waktunya saja yang belum pas. Selalu saja sibuk sibuk dan sibuk. Semakin hari semakin sibuk. Karena semenjak adanya rumor tentangnya dan Suran menyebar, tawaran jobnya semakin banyak.
Jika kau bertanya bagaimana Suran, jawabanya mereka sudah tak lagi bersama. Namun masih sering kali Suran mengajaknya pergi berdua tapi Suga selalu menolak dengan alasan lelah atau mengantuk dan ingin pulang.
...
Kejadian-kejadian kelam 3 tahun yang lalu masih teringat jelas dikepala Suga. Ia begitu menyesal telah menyakiti sang pujaan hati. Ia tahu bahwa Wendylah prioritas utamanya. Tapi ia juga tak bisa menyangkal bahwa ia juga sedang ada skandal yang harus ia jaga demi kepopulerannya. Sekali lagi Suga menyesal. Menyesal karena telah membagi hatinya pada wanita lain. Menyesal karena telah lebih mementingkan dunia keartisannya dari pada nyatanya.
"Suga-ssi, bisakah kau menolongku mempersiapkan ini semua? Kita harus segera menyelesaikannya secepat mungkin."
Suga tersadar dari lamunanya. Dan segera beranjak dari tempat duduknya menuju asal suara yang tengah meminta bantuan padanya.
Perusahaannya kini sedang sibuk. Mempersiapkan audisi untuk peserta yang ingin menjadi artis di perusahaan tempat Suga bekerja.
Dengan cepat, Suga menyelesaikan tugasnya. Tanpa basa-basi Suga segera pergi menuju ruang kerjanya. Ia ingin beristirahat. Lelah akan semuanya. Lelah lahir batin.
Namun saat Suga berjalan menuju studionya, ia melihat siluet seseorang yang ia rindukan sejak 3 tahun yang lalu.
Suga berhenti sejenak. Menatap lekat siluet wanita yang berjalan mendekat padanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
