Kan Ku Gapai Dirimu Dengan Doa

12 - Muhamad Fadli Al Farizi

Ketahuilah wanita, kau indah karena sifat malumu:)
❤

❤❤

Matahari mulai muncul, menerobos melalui celah jendela apartemen.

"selamat pagi sayang" ucap Rey lembut ditelingaku untuk membangunkanku

"hooaamm.. Selamat pagi Rey" ku melihat sekeliling, untung tak ada yang aneh, tak ada yang perlu aku curigai

"udah pagi sayang, bangun, kamu gak mau berangkat sekolah apa?"

"gak mau lah! Males! Nanti papah pasti tau dimana keberadaanku kalau aku ke sekolah"

"yasudah, aku berangkat ya sayang"

"untung saja, kau menepati janjimu semalam, jika tidak sudah aku tinju kamu ke planet mars haha" kekehku

"emang bisa?"

"bisa-bisain wee" jawabku sambil menjulurkan lidah.

Rey bergerak menjauh dari ku, ia akan kesekolah pagi ini.

Papah Pov

Aku dengan cemas mengkhawatirkan keadaan Dara, sejak kejadian itu, Dara tak pulang ke rumah, Aku mencoba menghubungi keempat sahabatnya tapi hasilnya nihil, Aku tak bisa mengetahui dimana keberadaannya.

"mah.. Ini sahabat Dara juga gak tahu Dara ada dimana. Disekolah pun gak ada"

Mamah nampak syok mendengar itu.

"bagaimana ini pah? Hiks, hiks, hiks" mamah terus menangis sampai tak mau makan karena memikirkan Dara.

"udah mah.. Jangan difikirkan lagi, satu atau dua hari lagi pasti dia pulang" ucapku sambil memeluk tubuh mamah.

"yasudah, nanti papah sewa orang untuk cari Dara ya? Mamah jangan nangis terus dan sekarang makan. Oke?" sambungku menenangkan.

Mamah hanya mengangguk tanda mengiyakan.

***

Kok gue bosan ya diapartemen terus?? Kangen mamah! Kangen papah! Kataku dalam hati
Apa aku pulang saja ya? Tapi? Gaboleh jangan pulang! jangan!

Terus hari ini aku harus lakuin apa biar gak bosan??? Oh.. Tuhan

Akhirnya ku putuskan untuk hanya mainkan gadgetku, cuma bolak balik menu doang. Padahal aku kan gak jomblo masa iya gak ada yang ngechat? Ngenes banget ya wkwk

Iseng-iseng buka facebook, ke beranda gak sengaja lihat ada yang posting status, aku kepoin facebooknya dan ya! Dia orang yang pernah aku dan sahabatku bully sewaktu dikantin dengan gaya yang norak, bawa al-qur'an segala lagi.

Ku baca satu persatu kalimat yang ia tulis dan mata hatiku sedikit terbuka, hatiku terasa sakit, tanpa diduga air mataku menetes dengan derasnya menyisakkan sesak didada.

✴
✴
✴

Maaf banget ya lama nglanjutin ceritanya😣
Partnya kali ini pendek banget lagi😣
In sha allah jika ada waktu luang aku panjangin partnya❤
Terimakasih sudah setia menanti😅