Mine | Park Chanyeol.

30: RS

Sebelum membaca, dibudayakan memencet bintang di pojok kiri bawah⭐

Happy Reading!

🌜🌜🌜🌜🌜

1 Minggu setelah Chanyeol kecelakaan......

-Rumah Sakit-

Eunji POV

"Dok, gimana keadaan Chanyeol?" Tanya gue, dokter yang semula lagi liat catatan langsung ngalihin pandangannya ke gue.

"Hm, Chanyeol masih koma, belum sadar" jawab dokter dan membuat air mata gue turun---nangis--.

"Ohh, hiks--- apa masih lama?" Tanya gue sambil berusaha menahan tangisan.

"Hm, entahlah sampai saat ini hanya ada sedikit kemajuan" jawab dokter, "yang sabar aja ya"

"Iya, dok---hiks--- makasih"

Gue berjalan menyusuri koridor rumah sakit, lalu duduk di bangku taman.

Gue nundukin kepala, gue ga kuat.

Tapi gue harus sabar, demi Chanyeol.

Udah 2 minggu sejak kecelakaan, dia masih belum sadar. Gue ngerasa kesepian, kangen Chanyeol. Gue kangen Chanyeol, kangen banget. Tapi gimana lagi, ini emang udah takdir.

Tiba tiba, saat gue lagi ngelamun, ada orang nepuk pundak gue, otomatis gue kaget.

"EH TAI, HANTU!!" teriak gue, dan itu membuat orang-orang disekitar ngeliat gue dengan tatapan aneh.

"GUE BUKAN HANTU!!" balas orang itu--- DO.

"EH ANJIR CIMOL LO NGAGETIN!! GUE BOTAKIN LAGI LAMA LAMA RAMBUT LO TUH, SAMPE MENGKILAP KAYAK DEDY CORBUZIER!"

"Sadis lo!" Jawab D.O

"Lo ngagetin, buluq!" Ucap gue sambil natap dia sinis.

"Gue ga buluk!" Jawab D.O gak terima.

"Au ah gelap!"

"Gelap? Sorry ya, gue putih, yang item itu si kai!" Jawab d.o lagi, dan itu ngebuat gue berpikir kalau kita debat terus ga akan pernah selesai. Gue cuman diem ga ngejawab.

"Diem aja lo bacot!" Omel D.O

"Serba salah gue, ngomong salah, diem salah!" Jawab gue.

"Udahlah, eh gimana si Chanyeol udah ada kemajuan?" Tanya D.O

"Hah---em---- belum" jawab gue sambil nundukin kepala.

Entahlah, setiap ada orang yang nanyain tentang keadaan Chanyeol, gue selalu pengin nangis.

"Udah, udah, lo yang sabar ya, jangan nangis" ucap D.O sambil nepuk nepuk pundak gue terus duduk, karena daritadi dia berdiri.

Gue cuman ngangguk.

"Eh, iya gue mau liat Chanyeol, lo mau ikut?" Tanya D.O

"Heem, yuk!"

---Kamar Chanyeol----

Gue natap Chanyeol yang saat ini masih pake alat alah rumah sakit. Gue pengin nangis sekencang-kencangnya.

Gue lalu duduk di kursi yang emang udah disediain di deket kasur Chanyeol.

Gue natap Chanyeol, gue tatap dia terus.

"Udah ji, Chanyeol bakal baik baik aja kok" ucap D.O berusaha menenangkan gue.