Baby Boo! (WENSOO)

3

Baby Boo! Ost. Chapter 3 :
"Jung Seowoon - If You"

Author POV

"Aku tidak tahu." Irene dengan santai menaikkan kedua pundaknya, "Kali ini kau benar-benar dalam masalah" ucap Irene. Wendy meneguk ludah, Irene benar-benar tidak mau menolongnya.

"Eonni, apa yang harus kulakukan? Kumohon, setidaknya beri aku saran" rengek Wendy.

"Kau meminta ku saran?"

Wendy mengangguk dengan wajah memohon.

👞💍👢

"Jaebalyo" Wendy menundukkan kepalanya sambil menyatukan kedua telapak tangannya layaknya sedang memohon, sebenarnya memang iya, Wendy kini tengah memohon pada lelaki yang dia sebut sebagai kekasihnya saat pertemuan keluarga tadi.

"Aku mohon. Besok malam saja. Lalu setelahnya aku akan mengatakan kalau hubungan kita sudah berakhir dan selesai" ujar Wendy sambil mendongakkan kepalanya menatap Kyungsoo yang menunjukkan wajah tak bersahabat, tentu saja karena pembahasan Wendy, "Kau mau kan? O? Aku mohon. Na jinjja jongmal mianhae, tapi kali ini saja. Besok malam saja dan drama kita segera berakhir"

"Temui Kyungsoo dan bicarakan baik-baik. Sejujurnya itu tidak akan mudah, Kyungsoo pasti...akan meledak jika kau memberitahunya soal ini. Tapi tidak ada jalan lain, semoga berhasil"

"Aku tidak mau. Kau cari saja Do Kyungsoo lain yang menghadiri makan malammu" ucap Kyungsoo sambil beranjak berdiri dan hendak pergi namun sebelumnya Wendy berhasil mencegahnya.

"Jamkanman!" Wendy meregangkan kedua tangannya sambil berdiri di hadapan Kyungsoo, menghalangi jalan lelaki itu.

"Minggir. Kau sudah membuang waktuku" Kyungsoo kembali berjalan namun Wendy meraih tangannya sehingga membuat Kyungsoo menoleh kembali pada wanita yang sedang menunjukkan wajah manyun padanya.

"Tidak bisa. Kakek sudah mengenalmu. Aku tidak bisa berpura-pura, hanya kaulah yang bisa hadir di sana. Jadi aku mohon, hanya besok malam. Yaksog"

"Ya!" Wendy tersentak kaget saat Kyungsoo mulai meledak, "Kau- yang pertama kau membuatku hampir kehilangan proyek, yang kedua kau berhutang budi padaku soal mobilmu dan sekarang, dengan mudahnya kau mengatakan hal yang bukan hal sepele seperti ini padaku? Neo michaso?" Celoteh Kyungsoo masih dengan wajah berkerut.

"Mian" ucap Wendy pelan, "Aku tidak tahu harus bagaimana mengelak dari ibu Seung Ho jadi-"

"Lupakan. Aku tidak mau"

"Kyungsoo'ssi. Jaebalyo, jaebal" Wendy meraih tangan Kyungsoo dan digenggamnya erat. Kyungsoo menatap wajah Wendy yang sedang tersenyum sangat manis padanya. Oh, sayangnya Kyungsoo tahu trik Wendy.
Kyungsoo melepaskan tangan Wendy, "Ahhh jinjja" pria itu meninggalkan Wendy yang kini tengah melongo.

' Ap- apa? Dia benar-benar tidak mau membantuku? Dia-'

"Ya!" Wendy membalikkan badannya memandang punggung Kyungsoo yang mulai menjauh, "Kita berada di posisi yang sama! Kau bisa menghindari wanita itu selama kau bersamaku kan! Ya! Dengarkan aku!" Teriak Wendy makin keras saat Kyungsoo mulai masuk ke dalam mobil. Kyungsoo menyalakan mesin mobilnya.

"Kau memang jahat! Kau benar-benar tidak punya perasaan! Kau berhati es! Ingat itu! Na shirroyo! Shirroyo!!!" Teriak Wendy geram hingga menutup matanya, sementara Kyungsoo yang sudah berada di dalam mobil hanya memandang Wendy dengan heran.