Joy Rize ,kapten Basket yang sangat dingin dan juga merupakan penguasa sekolah, tidak ada orang yang tidak mengenalnya, hanya saja sulit untuk mencari tau tentang kehidupan pribadinya karena Joy sangat tertutup, ada yang berkata bahwa Ayahnya seorang Mafia, Pengusaha, dan lain sebagainya dikarenakan dirinya yang begitu ditakuti dan pernah mengalahkan wakil kapten Taekwondo di saat lomba ekskul antar siswa, anggota jurnalis sekolah tersebut pun juga sulit untuk menemukan informasi tentang Joy.
"Selamat datang Kapten Joy"
Sapa seorang wanita yang berada dipinggir jalan.
Joy melihatnya sekilas dengan memalingkan matanya dan kembali berjalan dengan dingin.
Sementara Chiaka dan Shira yang melihat Joy hanya bisa terdiam,
"Setelah 1 bulan, ini pertama kalinya melihat Kapten Joy"
Katanya sambil bengong
"Kau beruntung aku saja sudah 3 bulan tidak melihatnya"
Katanya juga bengong.
Louis yang melihat mereka bengong pun langsung mendorong pungung mereka untuk kembali berjalan.
"Sudah hentikan, kalian terlalu lebay ayo masuk!!"
Katanya seraya berlalu pergi
"Ih..kakak"
"Ayo" kata Chiaka
-
-
-
-
Diperjalanan koridor Joy kembali menarik perhatian para murid akan kedatangannya, Joy sendiri mengalami cedera saat pertandingan Basket melawan tim Basket sekolah Woorim,
Woorim terkenal kasar ketika bermain.
Joy melanjutkan perjalanannya menuju Lapangan Basket untuk melihat anggotanya. Dan,,,,,,
"Pagi"
Katanya sangat dingin.
"Oh,,kapten?"
"Ah syukurlah apa kau baik baik saja?"
Tanya Yogi.
"Uhmm" jawabnya santai seraya masuk ke dalam lapangan.
"Kapten Joy bagaimana kabar mu, lama tidak berjumpa"
Sapa Theo ramah.
"Ya , aku baik"
Katanya tetap dingin
"Kau ,, harusnya bicara agak panjang kenapa, jangan terlalu dingin"
Saran Tomy.
"Kau kan sama saja"
Kata Zory.
Tomy hanya diam tanpa menghiraukan ucapan Zory.
"Bagaimana latihan kalian?"
"Uhmm tidak buruk,"
"Ayo dimulai!"
Pinta Joy
Mereka pun mulai mengambil posisi masing masing, sedangkan Joy duduk di kursi penonton di tengah tengah namun paling depan.
-
-
-
-
B-2
Suara kebisingan kembali terdengar di kelas yang satu ini , apa lagi setelah kedatangan Shira si Ratu Khayal.
"Selamat pagiiiiiii,,,,,,,"
Sapa Shira panjang dan sangat bersemangat.
Semua mata di dlm kelas menatap orang yang tadi berteriak. Dan semuanya terkejut.
"Shira????" kata Rally terkejut
"Tukang khayal sudah datang , ayo silahkan masuk!!"
Kata Niel.
"Hey ini hari pertama ku masuk jadi berikan kesan yang baik pada ku , mengerti!!"
"Ayo masuk, nyonya!!"
Kata Chiaka layaknya seorang penolong Ratu.
"Terimakasih, kau boleh kembali"
"Kalian berdua memang ratu drama"
Kata Stella cuek
"Nah ayo katakan pada kami bagaimana sekolah Woorim itu??"
Tanya Rally penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
no heart warming story
Teen Fiction"Adik perempuanku sudah berani ya" 🚫bahasa kasar 🚫mengadung unsur perkelahian dan pembunuhan 🚫15+
