13.past

27 1 0
                                    

Joy pov

Sialan, kenapa aku kesal baca pesan nih orang.
Punya keluarga tapi semuanya gak ada yang beres, kenapa aku terlahir ke dunia ini, bangsat.

Yang terjadi sekarang aku hanya akan melawan orang itu, kenapa?, karena hanya berebut warisan? Siapa bilang aku mau, dasar tamak, aku tidak pernah minta sepersen oun warisan itu, goblok, kekayaan yang di dapat juga karena hasil haram, makan aja sana!!,

Aku masih menggerutu karena pesan sialan itu,tak dipungkiri jika aku memang tidak pantas disegani, kenapa?, semua yang menjadi milikku bukanlah hasip jerih payah ku melainkan, hasil pajak yang di lakukan oleh ayahku,

Sekarang aku sudah berusia 18 tahun, dan duduk di kelas 3 sedangkan kakak ku yang brensek juga kelas 3 karena dia tinggal 2 kali,,

Perkataan orang tua itu masih teringat jelas dikepalaku

Flashback on

Semua berkumpul diruang tamu, Ayah dan penasehatnya, aku dan kakak brensek ku Jay, kami duduk bersebelahan sedangkan ayah duduk di kursi yng hanya dapat menampung 1 orang.

" baiklah karena kalian disini jadi kita langsung ke topik pembicaraan, penasehatku akan menjelaskannya!"

"Baiklah tuan dan nona muda, disini kita tau bahwa ayahanda sudah memasuki usia tua, jadi akan sangat sulit bagi beliau untuk terus menjalankan organisasinya seorang diri maka dari pada itu ,ayahanda akan melepaskan kepemimpinannya kepada salah seorang anaknya!!"

"Jadi maksud mu?",itu yang bertanya si Jay.

"Sudah sangat jelas, kalian akan berduel!" sahut Ayahnya.

"Apa?" tanya ku yang tak percaya ayah melakukan hal tersebut

"Kenapa? Apa kami harus?"
Tanya Jay

"Tentu saja, prinsipku tidak boleh mengalah, karena aku benci dengan orang yang mengalah!"

"Baiklah aku terima!" kata Jay sontak membuatku terkejut

"Kau takut?" tanya Jay

"Sialan" aku meninggalkan meja dan pergi.

Flashback off

"Sial sial sial" keluarga sialan macam apa ini? Kenapa aku harus hidup diantara mereka? Siapa mereka? Ayah? Abang?,
Semuanya gila

TBc

Gaje bangetkan? Maaf soalnya lagi selesaiin Chapter cerita lain🙏

no heart warming storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang