ᴅɪʀᴇᴄᴛ ᴍᴇꜱꜱᴀɢᴇ (gs) - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]

DM-28

Kyungsoo masuk ke dalam kamarnya dan mengabaikan Xiumin yang sedang menonton televisi. Dia tersenyum merasakan jantungnya berdetak dengan nyamannya. Setiap moment yang dijalani bersama Chanyeol pasti indah, tapi ada  sedikit perasaan takut sebenarnya.

Kyungsoo merebahkan tubuhnya diatas kasur, melihat pesan yang baru saja dikirimkannya untuk Chanyeol. Berharap Chanyeol segera membalasnya.

"Kyung, kau sudah makan? Oppa berencana memesan pizza." Xiumin mengintip ke kamar Kyungsoo.

"Uda, oppa. Tadi sama Chanyeol."

"Oh." Xiumin tersenyum simpul melihat perkembangan hubungan adiknya dengan Chanyeol.

******

"Bagaimana perkembangan hubunganmu dengan Kyungsoo?" Kris bertanya saat Chanyeol sedang menjalani masa therapy rutinnya.

"Kami sudah saling berkirim pesan, dan kadang makan siang atau makan malam bersama."

"Kyungsoo sudah mengajakmu ke apartemennya? Bertemu dengan Xiumin?"

"Sampai saat ini, belum hyung."

"Kalau seandainya Kyungsoo dekat dengan pria lain? Apakah kau marah? Dengan sekretarisnya mungkin? Ku dengar dia tampan."

"Hyung!" Chanyeol protes mendengar pertanyaan yang lebih kepada cara untuk memanasi Chanyeol.

"Kenapa kau marah?"

"Aku akan minta kepada Bogum untuk memecat sekretaris tampannya."

"Jangan menggunakan sembarangan kekuasaanmu, Chan. Kau harus bisa mengontrol emosimu, jika ingin mendapatkan Kyungsoo."

"Tapi hyung..."

"Pikir Chan. Bukan hanya kau yang mengalami trauma. Kyungsoo pun mengalami trauma. Dan trauma Kyungsoo disebabkan olehmu. Kalian harus saling melengkapi untuk dapat sembuh. Kali ini, kau harus benar-benar menahan emosimu, atau kau tidak akan pernah mendapatkan Kyungsoo."

"Nde hyung."

*******

Kau lembur malam ini?

To: My Love

Chanyeol mengirimkan pesan saat melihat lampu ruangan Kyungsoo masih menyala, tanda kalau Kyungsoo masih ada di ruangan tersebut.

[Kyungsoo]
Ya. Ada pekerjaan yang harus ku selesaikan. Lagian diluar hujan.

[Chanyeol]
Aku akan mengantarkan mu nanti.

[Kyungsoo]
Tidak perlu, Chan. Ini juga pekerjaanku sudah selesai. Aku naik bis saja.

[Chanyeol]
Di luar hujan. Apakah kau membawa payung?

Kyung?

Kyungsoo...

Chanyeol berdiri dari meja kerjanya, mengambil payung yang kebetulan pernah tertinggal diruangannya dan bergegas menuju ruangan Kyungsoo. Belum sampai Chanyeol di tujuannya, Kyungsoo sudah berdiri di depan pintu bersiap untuk pulang.