DM-32

3.2K 479 21
                                    

2 minggu kemudian, Chanyeol dan Kyungsoo kembali ke Korea Selatan. Berita mereka sudah official sudah didengar oleh banyak orang. Banyak yang bernafas lega akhirnya. Sudah terlalu lama dan banyak yang mereka lewati.

Chanyeol berdiri di depan pintu apartemen Kyungsoo dan Xiumin tempati. Dia menunggu dibukakan pintu untuknya.

"Lama sekali dibuka pintunya..."

"Maaf, tadi aku sedang berganti pakaian."

"Kita tidak jadi kencan? Kenapa belum siap-siap?" Tanya Chanyeol sedikit keheranan karena Kyungsoo masih mengenakan celana pendek dan kaos saja.

"Kita kencan dirumah saja ya Chan. Tiba-tiba aku merasa malas sekali keluar rumah."

"Tapi aku pengen seperti couple jaman now, Kyung... Bisa jalan-jalan dan gandengan tangan." Chanyeol merebahkan tubuhnya diatas sofa.

"Kita bisa juga kok bergandengan tangan. Bisa juga nonton. Banyak yang bisa kita lakukan kalau berkencan dirumah." Kyungsoo menautkan jarinya diantara jari Chanyeol.

"Xiumin hyung dimana?" Chanyeol mengedarkan pandangannya ke seluruh ruangan, mencari sosok Xiumin.

"Belum pulang. Katanya sih lembur."

"Kita bisa melakukannya? Quick sex?"

"Ah, kau Chan... Selalu mencuri kesempatan."

"Kyung..."

Kyungsoo hanya menghela nafasnya. Dia sangat tau kalau Chanyeol memiliki libido tinggi. Hampir tiap hari mereka melakukannya.

"Kita melakukannya disini?" Tanya Chanyeol saat melihat Kyungsoo mulai menurunkan celananya.

"Katamu Quick sex kan? Cepat lakukan sebelum Xiumin oppa pulang. Dia bisa membunuh kita karena bermain cinta di sofanya."

Chanyeol sedikit kaget dengan kenekatan Kyungsoo. Tapi dia melakukannya juga. Diciumnya Kyungsoo dan diremas dadanya untuk foreplay singkatnya. Dia melakukan penetrasi dan mengeluarkan hasratnya secepat yang dia bisa.

"Ahhhhh..." Desah Kyungsoo saat mendapatkan orgasmenya, disusul dengan Chanyeol yang menumpahkan miliknya diatas perut rata Kyungsoo. Tidak sampai 10 menit. Benar-benar cepat.

Setelah membersihkan diri, mereka duduk diatas sofa dan menonton film. Dengan manja, Kyungsoo berbaring dengan kepalanya diatas paha Chanyeol. Mereka larut dalam film yang diputar sampai tidak menyadari kalau Xiumin sudah pulang dari lemburnya.

"Kau disini, Chan?"

"Ah, hyung... Kyungsoo sedang malas diajak keluar. Kami memutuskan berkencan disini."

"Baguslah. Setidaknya kalian tidak melakukan hal-hal yang aneh diluar sana. Kalau disini, aku bisa mengawasi kalian." Ujar Xiumin sambil berlalu menuju kamarnya.

Mianhe hyung...

Mianhe oppa...

*******

Hoek!

Hoek!

Hoek!

Beberapa hari kemudian, Kyungsoo menunduk lemah didepan wastafel. Dia sedang mengeluarkan seluruh isi perutnya. Entah kenapa, pagi ini rasanya sangat tidak enak. Kyungsoo merasa mual dan badannya pegal-pegal.

"Gwenchana?" Tanya Xiumin yang sudah berada di depan kamar mandi.

"Mungkin karena semalam aku begadang dan banyak terkena angin malam, oppa." Ujar Kyungsoo sambil tetap memuntahkan isi perutnya

ᴅɪʀᴇᴄᴛ ᴍᴇꜱꜱᴀɢᴇ (gs) - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang