Kegagalan

130 4 0
                                    

Hari ini
Sekeping kertas di tangan seperti hendakku renyuk
Air mata bergenang
Berguguran menyembah bumi
Hatiku gah berkecamuk
Bahtera hati dipukul ombak itu

Hatiku dihanyut badai itu
Walau jua kuteluskan hati ini
Memperjuangkan hidup yang kuimpikan
Impian itu pecah berkeping, berderai menyentuh bumi

Tertanam di pangkal hati
Keazaman yang memuncak tinggi
Keikhlasan yang tumbuh di perdu sukma
Usaha yang kutempa molek
Doa yang membanting setiap padi ujian yang nian kuning keemasan

Berangankah aku kala ini?
Kertas yang mematikan keazaman
Seakan gugur di lembah peperangan
Tidak mungkin kumiliki kejayaan
Saat ia mencoretkan kegagalan
Di atas sekeping kertas yang tidak ternilai

Di manakah keazamanku?
Adakah ia mati ditetak ujian
Ataukah ia sebenarnya tidak pernah wujud
Kala aku diulit kelalaian dan kealpaan

Ombak dan badai itu
Sungguh zalim membiarkan kuhanyut
Terhuyung-hayang di tengah-tengah lautan kehampaan
Aku dipukul ke sana ke mari
Kerana 'Kegagalan'

Kegagalan
Dirimu hadir bak air
Memadam setiap api yang marak
Yang menjilat hangus setiap kemalasan dalam diriku
Kehadiranmu meruntuhkan impianku

Salahkah dia?
Badai ujian datang bertamu
Patutkah kusambut tetamu itu?
Salahkah dia?
Kini kutahu
Hakikatnya memendungkan segenap bentangan langit impianku

Duhai hati
Hanya segenap saja
Kau bisa memutihkannya
Sang suria bisa berlabuh
Hanya saat dirimu berusaha
Hanya saat dirimu lelah menyelusuri jalan berliku-liku itu

Onarnya diriku
Akan kucantas, kutepis,kutetak
Biar kegagalan menyinggah di pelabuhanku
Hanya seketika
Hanya buat seketika saja
Dengarlah hati ini!


Koleksi Puisi KehidupanWhere stories live. Discover now