My Luna, My Love ( KookMin /VMIN ABO)

What Should I Do?

By MinGyuTae00

.
.
.

Tolong tinggalkan jejak kalian berupa Vote dan Coment.  Mohon maaf bila terdapat TYPO diantara tulisan. Kritik dan saran sangat diterima

.
.
.

Happy Reading

Warn! = Baca sampai habis

Song - K. Will ( Please Don't)

************************

Siwon, Heechul dan Donghae tengah melakukan perjalanan menuju kuil Hansang.

"Aku rasa kita hanya berputar-putar sedari tadi"Heechul menyandarkan tubuhnya pada salah satu pohon ditengah-tengah hutan.

"Kurasa hyung benar, aku bahkan dengan iseng menandai tanah itu" Donghae menunjuk tumpukan kecil tanah yang berundak-undak karena kekuatannya.

"Kuil Hansang yang kutahu bukanlah kuil sembarangan. Hampir mustahil untuk menemukannya dimasa ini" Siwon menatap sekitarnya dengan lekat.

Dari kejauhan muncul sebuah kumpulan cahaya mendekati mereka. Mereka bisa melihat beberapa wanita maupun pria dengan badan yang mungil kira-kira sebesar telapak tangan manusia biasa dilengkapi dengan sepasang sayap dibalik punggungnya.

"Ada keperluan apa kalian disini?" tanya seorang wanita yang bisa mereka prediksikan sebagai ketua dari kelompok fairy itu.

Heechul, Siwon dan Donghae serentak menundukkan tubuh bagian atasnya dengan kanan tangan diatas dada kiri. "Salam, kami adalah pendatang dari daerah timur. Keperluan kami disini adalah menemukan kuil Hansang. Bisakah kalian membantu kami?" Siwon memamerkan senyum manisnya.

Fairy wanita itu terdiam sesaat. "Untuk apa kalian kalian kesana?"

Heechul sebenarnya sedikit kesal namun ia menahannya sedemikian rupa. "Kami harus menuju kuil tersebut. Karena hal ini sangat berpengaruh pada kelangsungan kehidupan kami didunia ini. Kami tidak bisa membocorkan semuanya sedemikian lupa. Tapi jika kalian bisa memberi bantuan, tolong bantulah kami. Waktu kami tidak banyak" Heechul berujar cepat.

"Apakah kalian adalah para legenda itu?" seorang fairy pria membuka suaranya. Ia terbang mendekati ketuanya.

"Sang legenda?" Donghae mengulangnya ragu.

"Aku rasa bukan, aku bahkan tidak merasakan sensasi kekuatan maha dahsyat dari mereka. Siapa kalian?" Sang ketua menatap tajam ketiga pemuda didepannya.

"Kami adalah tetua" Heechul berujar tegas.

"Apa buktinya?"

"Donghae-ya"

Donghae mengarahkan tangannya kebawah. Sedetik kemudian tanah yang mereka pijak mulai mencuat keatas. Para anggota fairy memekik kaget dan berusaha menjauh.

"Hentikan" Sang ketua berujar datar. Setelah itu Donghae mengembalikan gundukan-gundukan tanah tersebut ketempat semula.

"Kalian bisa berjalan kearah sana. Tetap berjalan dan jangan menoleh kebelakang. Semua yang kalian lihat nanti hanyalah ilusi. Jika kalian bisa melaluinya dengan mulus. Kalian akan bisa menemui kuil itu. Semoga beruntung" Sang ketua menunjuk pepohonan dan semak-semak belukar disamping kanannya sebelum mengundurkan diri bersama para anggotanya.