-THIRTEEN-

439 90 13
                                    

Inilah waktu yang paling ditunggu-tunggu oleh kebanyakan siswaㅡ jam pulang sekolah.

Mereka sibuk dengan peralatan dan barang-barangnya masing-masing agar bisa segera meninggalkan gedung ini.

Kini tinggalah Eunbi yang berada dikelas itu dan juga Yein yang sedang memainkan benda persegi panjangnya itu.

"Yein lo belom pulang ?"

"Belom gue lagi nungguin mami gue."

"Dijemput lo ?"

"Iya. Tumben lo ga bareng curut 2 ?"

"Iya gue suruh mereka pulang duluan. Gue ada urusan sebentar."

Yein hanya menganggukan kepalanya mengerti. Kini Eunbi sudah siap untuk segera bertemu dengan Jungkook.

"Gue duluan ya." Ucap Eunbi pada Yein.

"Hmm" jawab Yein yang masih asik ditempatnya.

Suasana di koridor sudah tak seramai biasanya. Hanya ada beberapa siswa yang sedang melakukan kegiatan ekstrakurikuler dan beberapa siswa lainnya yang terlihat masih asik betah di sekolah.

Eunbi menuju kelas Jungkook. Untuk kesekian kalinya ia sering bertemu dengan Jungkook pun rasa gugupnya tak pernah hilang.

Hingga sebelum ia sampai di kelas Jungkook, ia melintasi sisi lapangan yang terdapat beberapa kursi disana, bisa Eunbi pastikan itu adalah klub basket yang sedang siap-siap untuk berlatih.

Dan kini ia sudah sampai didepan kelas Jungkook yang sama seperti kelasnya. Sudah hampir kosong tak berpenghuni.

"Ka Jungkook udah pulang kayanya." Gumam gadis itu.

Hingga ketika ia berbalik ia melihat tiga orang yang sangat ia kenal. Niatnya ia urungkan begitu saja ketika ia melihat Jungkook juga berada dalam lingkup tiga orang tersebut.

Baru saja ia membalikkan badan, Jungkook sudah memanggil namanya. Sial!

"Eunbi!" Panggil Jungkook.

Yang dipanggil hanya diam ditempat hingga sedikit demi sedikit ia menoleh.

"Lo ngapain disini ?" Tanya Jungkook yang mendekat kearahnya yang disusul oleh dua orang lainnya.

"I-ini ka gue mau balikin jaket lo." Jawab Eunbi sambil memberikan jaket Jungkook.

"Udah gue cuci juga ka. Makasih ya."

"Sama-sama. Makasih juga udah dicuciin." Ucap Jungkook sambil terkekeh.

Sedangkan dua manusia lainnya hanya saling bertatapan tak mengerti, hingga akhirnya mereka memilih membuka suara.

"Kalian abis ngapain ?"

"waktu hari sabtu gue jalan-jalan ke sungai han dan ga sengaja ketemu dia. Karna udah malem dan juga ujan jadi gue anterin dia kerumahnya." Jelas Jungkook.

"Terus ko bisa pake jaket lo ?" Tanya Lisa lagi.

"Ya karna gue pinjemin jaket gue."

Bisa Eunbi lihat, gadis itu memasang ekspresi kesal diwajahnya dan membuat Eunbi merasa sedikit bersalah.

"Jadi cewe ini yang lo bilang waktu itu jek?" Tanya Yugyeom.

Jungkook menggaruk tengkuk kepalanya. Ia merasa malu sekarang pada Eunbi.

"I-iya."

"Kenalin gue Yugyeom. Gue sohib dia." Ucap Yugyeom pada Eunbi lalu mengulurkan tangannya.

Eunbi membalas uluran tangan Yugyeom dengan ragu "Hwang Eunbi kelas 2-1"

"Lo ga mau kenalan sama dia Lis ?" Tanya Yugyeom.

Lisa hanya diam gadis itu malah menyilangkan kedua tangannya didepan dada. Lalu melirik kearah Eunbi dengan tatapan seperti mengintimidasi.

"Gue tunggu di parkiran." Ucapnya dingin kemudian berlalu sambil menubruk bahu Eunbi.

"Kita balik duluan ya." Ucap Jungkook pada Eunbi yang masih mematung disana, terkejut dengan perilaku Lisa padanya.

"I-iya ka."

Lalu Jungkook dan Yugyeom meninggalkan Eunbi disana. Kini tersisalah Eunbi dengan lamunannya. Gadis itu mulai berjalan berniat meinggalkan sekolah diiringi dengan lamunannya. Hingga tiba-tiba saja

BRUKKK

"Akhh.." Eunbi meringis ketika sadar kini dirinya masih duduk dilantai dan melihat sepasang sepatu yang pemiliknya masih tegap berdiri.

Kepalanya mendongak mencari tahu siapa orang yang berdiri didepannya.

"Yein ?"

Kali ini gadis itu mencoba berdiri dan menatap Yein dengan tatapan yang tak mengerti.

"Lo pacaran sama ka Jungkook ?" Tanya Yein begitu tiba-tiba.

"Maksud lo ?" Eunbi balik bertanya.

"Ga usah pura-pura ga ngerti deh lo. Gue liat semuanya. Ka Jungkook itu bukan tipikal cowo yang sembarangan deket cewe."

"Gue cuma balikin jaket dia yang sempet gue pinjem."

"Ck gatau malu lo."

"Maksud lo apa in ? Lagian bukan gue yang minjem, ka Jungkook yang minjemin gue jaketnya."

"Ga percaya gue."

"Terus kalo emang gue pacar ka Jungkook kenapa ? Apa masalah lo ?"

"Sebelum itu terjadi gue bakal rebut ka Jungkook dari lo."

"Terserah lo in." Ucap Eunbi sambil berlalu meninggalkan Yein yang sepertinya sedang terbakar cemburu.

Eunbi berjalan cepat menuju gerbang sekokah sebelum hujan turun. Ia harus segera sampai rumah namun sebelum itu ia harus pergi ke supermarket dulu membeli beberapa makanan mengingat mulai dari hari ini dan selanjutnya tidak ada yang memasak di rumahnya.

Tanpa disadari lagi gadis itu berjalan melamun dan kembali terjatuh untuk kedua kalinya.

BRUKKK

"akh sial!" Umpat gadis itu.

"Bi lo gapapa ?"

Terdengar suara yang familiar ditelinga Eunbi dan benar saja dugaannya setelah ia melihat siapa yang sempat bertabrakan dengannya.

"E-eh ka Jungkook."

Jungkook mengulurkan tangannya berniat membantu Eunbi, namun seakan ada yang memperhatikannya dengan tatapan yang tajam Eunbi bangun tanpa meraih tangan Jungkook.

"Sorry ya ka. Gue duluan." Ucap Eunbi meninggalkan Jungkook.

Tanpa disadari sedari tadi tas gadis itu tidak tertutup dengan sempurna hingga menjatuhkan sesuatu disana.

"Bih!" Teriak Jungkook yang berniat ingin mengembalikan buku gadis itu, namun Eunbi sama sekali tak mendengarnya. Gadis itu sudah hilang dari pandangannya.




-R A I N, TO BE CONTINUE-

Hi !! Vomment Please ♡

Copyright 2018.
@audreynfz

Sinkook : RainWhere stories live. Discover now