DEKAT TAPI TAK KEMBALI

Masa-masa bersama.

Pagi hari,tahun 2014. Aku menuju Sekolah Menengah Pertama Negeri favorite yang ada di Bandung Selatan untuk mendaftar ulang. Aku ditemani Bunda untuk mendaftar ulang. Pada saat menuju aula dari smp tersebut,aku melihat ada seorang lelaki yang sedang berdiam di depan ruang PMR,Lelaki itu berwajah putih,berambut agak pirang,dan aku tidak asing melihatnya. Ya,dia adalah Muhammad Reza Fadzinegara. Dia adalah sahabat temanku yang bernama Azka Padliruhman.

****

Tak aku sangka,saat aku sudah dirumah aku mendapatkan kelas 7'8. Dimana Reza pun masuk ke kelas tersebut.
Dulu masih zaman yang namanya status bbm,jadi karena dulu alay aku membuat status "7'8 Smpn *****" tidak lama kemudian,reza mengirim pesan.

"hei,kamu kelas 7'8 juga?"
"ohya,kamu juga ya?" kataku
"wah kita sekelas nih" kata reza
"hehe iya" kataku

Gadisangka obrolan pertama ku dengan nya semakin memanjang,sampai akhirnya aku memiliki rasa padanya.

Pada suatu malam,kami berdua memulai obrolan di Bbm,dimana

"aku lagi suka orang nih,inisialnya R" kataku

"cie. siapa?rizky?dikelas kita yang R kan cuman rizky." kata reza

"haha masaiya,aku suka sama dia"

"kalau aku lagi suka sama yang inisial A"

Disitu,bukan nya aku gr atau kepedean,tapi aku merasa reza memiliki perasaan yang sama denganku.

****

Tak lama Kemudian,tanggal 15 July 2014 ia menyatakan perasaan nya padaku,tanpa disangka ternyata ia memiliki perasaan yang sama denganku. (aku harap kalian tidak tertawa,karena ini kisah remaja haha)

Jadi Perlu Kalian Ingat Hari Jadi ku dengan nya "15 July 2014"

Perasaanku senang,tapi ntah mengapa perasaan ku pada saat itu masih terbagi 2,aku masih mencintai mantan ku yang bernama Nabil. Tapi disatu sisi juga aku telah bahagia,karena bisa bersama dengan reza.

Setelah itu aku memutuskan untuk bercerita kepada temanku Sarah.

"Sar,mau tau ga?"
"Apaan dhir?''
"Aku punya pacar,dia ada di meja ujung sana."
"Hah?Siapaa?Seriusan?"
"Ya aku serius,itu dia yang berkulit putih" (karena pada saat itu sarah dan reza belum terlalu kenal).
"Wah,selamatt yaa!!!!"
"Tapi,inget jangan kasih tau siapa2 dulu ya sar"
"Siappp dhirr"

Keesokan harinya,diadakan pemilihan KM. Reza termasuk calon nya,tiba tiba ada yang memanggil ku. Ya dia adalah Utama,si laki laki tinggi dan dia dekat dengan nugraha.

"Ari andhira teh yang mana? Itu teh masih pacaran sama reza nya?"

" Ini aku andhira (sambil mengangkat tangan)"

Demi apapun,aku tidak mengingat kejadian ini,hanya saja Utama mengingatkan ku akan hal itu hahahaha.

****
Setelah 3 atau 2 hari aku pacaran dengan reza,kaka nya reza mengirim pesan padaku lewat fb

"Kamu pacar nya reza ya?" ucap nya
"Bukan kang"
"Ah jangan bohongg."
"Bukan kang,serius."
"Berarti mantan nyaa"

Kalau gasalah,aku tidak menanggapi nya lagi. Karena aku tau reza tidak mau ada kerabat nya yang tau. Begitu juga aku,aku belum bisa bercerita tentang reza kepada bunda ku.

Beberapa hari kemudian,aku dan maula(sahabatku yang sekelas dengan ku juga)diberitahu sahabat ku yang bernama Aquila bahwa sepupu nya sekelas dengan ku,dan dia menitipkan nya padaku. Nama sepupu Aquila itu Nafisa.

"Hei,kamu sodara aquila?"
(aku dan maula menghampiri nya)
Nafisa mengangguk,aku dan maula bingung,Nafisa seperti terlihat orang yang pemalu,tapi terlihat jutek juga. Dia cantik,tidak beda jauh dari Aquila.

Setelah beberapa hari aku di kelas 7'8,sudah mulai banyak kerja kelompok yang harus ku ikuti. Waktu itu aku pernah sekelompok pelajaran agama dengan reza,aku kira disana aku bisa mengobrol dengan nya,tapi tak ku sangka,reza disana terlihat canggung padaku,tidak seperti sikap seorang pacar pada pacarnya. Disana aku berfikir mungkin reza masih malu,jadi aku biarkan saja. Aku dan kelompok ku pada waktu itu harus bekerja kelompok,dan kami memutuskan untuk bekerja kelompok di rumah azizah,tidak jauh dari sekolah. Kami memutuskan jalan kaki untuk ke rumah azizah,begitu pun reza. Entah mengapa aku merasa nyaman ketika harus berjalan bersama dengan reza,walaupun bersama sama teman yang lain.

Sesampainya dirumah azizah,aku lupa entah siapa yang memberi tahu padaku bahwa reza membutuhkan handphone untuk mengabari orang tua nya. Disaat itu juga aku bilang.

"pake hp aku aja,ini ada pulsa nya"
tapi reza tidak menjawab,ia malah badmood dan diam di depan pagar rumah azizah. Mengingat kejadian ini aku ingin tertawa,sekaligus di hari itu Juga ada perasaan sedih karena reza begitu dingin padaku.

Hari-hari ku dipenuhi dengan nya,kalaupun aku dan dia selalu berkomunikasi melalui social media.

Pada suatu hari,aku memasang namanya di status bbm ku. Hahaha dia marah,katanya jangan menyimpan namanya nanti ketauan tetangga nya yang sekaligus kaka kelas ku dengan nya. Aku tidak bisa berhenti ketawa pada saat itu,tapi aku lakukan demi reza tidak ketauan pacaran dengan ku.
Keesokan hari nya,ada teman ku yang menanyakan

"kamu,pacar nya reza?"
"iya,kenapa?"
"Lah ko aku tanya reza,katanya dia bukan pacar mu"
"Serius dia bilang gitu?"
"iyaa,aku serius"

Dari situ aku menangis,aku berpikir reza hanya main-main,dan karena emosi tidak terkontrol aku menyuruh kedua teman ku maula dan bella untuk memberi tahu reza,bahwa aku ingin putus dengan nya.

Aku melihat reza dengan teman nya sedang menuju kantin kejujuran,disana bella dan maula langsung ke topik pembicaraan nya,Setelah itu kata bella dan maula reza langsung mengiyakan bahwa kami berdua telah berputus. Tak ku sangka,malam hari nya reza mengirim pesan,ternyata dia marah marah,aku lupa pada saat itu apa yang dikatakan reza.

Setelah putus dengan nya,aku lebih ingin mencari sahabat,dan perlu kalian tahu aku sudah dekat dengan nafisa,layaknya adik dan kaka,selain nafisa aku juga dekat dengan maula dan alia. Alia pada saat itu pacar dari Azka (sahabat reza). Dan di kelas ku ada perempuan cantik,dia berbehel dan badan nya kurus,dia baik dan ramah,Ya dia adalah Nabila. Dia merupakan pacar dari nugraha(teman sekelasku),dia bergaul dengan Kania dan Zahwa.
Mungkin dulu aku termasuk orang yang jutek, pada waktu itu Zahwa menghampiriku,dia seperti sksd padaku,sampai sampai aku berpikir (apaan sih nih orang,sok kenal bgt) hahaha tapi gadisangka mereka semua sekarang telah menjadi sahabatku. Selain itu,aku juga akan menceritakan Rama,Ia dulu disebut sebut sebagai cogan dikelas ku hahaha,aku pada saat itu menyukai nya,tapi tidak sampai ingin memiliki sih. Sekedar suka karena dia ganteng.
Ohya,dulu aku masuk ekskul PMR. Aku kalau ekskul pasti bersama dengan Fannya(dia sahabat ku sejak di sd sama seperti maula dan aquila),aku sangat akrab dengan nya,sampai sampai nabil (mantan ku) bilang kalau kami sahabat yang takan terpisahkan. Hahaha aku geli mendengar nya.

*****
KEMBALI
Setelah beberapa hari aku tak pernah memikirkan reza,reza tiba tiba ngajak balikan,aku ada perasaan senang ada ragu juga,tapi apa salah nya jika aku mencoba lagi memperbaiki hubungan sebelum nya.

PATAH

Kali ini hubungan ku dengan nya masih sama dengan dulu,reza seperti malu,begitupun aku. Setelah 7 hari kami kembali,aku mendengar reza sering berhubungan dengan teman nya,Ya dia salsabila. Dia adalah mantan dari Azka yang sekarang menjadi pacar Alia. Tapi disana,aku berpikir positif saja,mungkin mereka hanya berteman. Tapi setelah beberapa hari,reza memutuskan ku:)).
Dengan polosnya ia membuat status "Salsabila Ceklis". Jujur hari itu juga aku menangis,aku membenci reza,dia telah mematahkan hati yang sudah terlalu berharap tinggi padanya. Sampai sampai pada akhirnya,reza dan salsabila pun berpacaran. Aku sampai berpikir pada waktu itu reza mengajak ku kembali hanya untuk balas dendam,karena aku pernah memutuskan nya.