(02) Berdua

15.7K 1.9K 95
                                    


Setelah pertemuan keluarga tadi malam, orang tua Taeyong dan Hyun Rim langsung menentukan tanggal pernikahan.

Tepatnya 3 minggu lagi. Hyun Rim tidak paham lagi dengan orang tuanya, ini terlalu mendadak baginya.
Apalagi Taeyong sudah memiliki anak, dan Hyun Rim belum pernah mengasuh anak.
Ya, pernah sih. Beberapa kali, ia mengasuh anak di panti asuhan dekat kampusnya. Tapi masalahnya ini beda, anak taeyong masih berumur 3 tahun, sedangkan Yang biasa ia rawat adalah anak anak berumur 10 tahun keatas.

Hyun Rim termenung di kasurnya.
Ia melihat nama yang tertera pada ponselnya.
Lee Taeyong, yang semalam bertukar kontak dengannya.

Taeyong bilang hari ini mereka harus menyicil keperluan pernikahan mereka.
Mulai dari gedung, Makanan, Souvenir, Gaun, dan lainnya.

Sekarang posisi Hyun Rim sudah berada di apartementnya. Ia sedang menunggu Taeyong, yang katanya mau menjemput Hyun Rim untuk mencari gedung pernikahan.

Hyun Rim menatap pantulan bayangannya di kaca. Ia berdandan casual hari ini. Kaos polos putih ditambah jaket denim dengan tambahan celana jeans biru mudanya.

Tak lama kemudian ia mendengar bel pintu berbunyi.
Ia yakin pasti itu Taeyong.
Dan saat ia membuka pintu, memang benar, ada Taeyong disana. Bersama gadis kecil yang berada di gendongannya.

"Oh, Taeyong. masuklah dulu" suruh Hyun Rim yang dibalas gelengan oleh Taeyong.
"kita langsung saja, keburu sore" Ucap Taeyong.

"baiklah, tunggu. Aku mau pakai sepatu dulu"

Setelah selesai memakai sepatu, Taeyong dan Hyun Rim pun bergegas menuju basement.
Taeyong menurunkan gadis kecil yang dada di gendongannya itu dijok belakang

"Ayah, aku mau duduk depan" rengek gadis itu.

Hyun Rim tersenyum "mau tante pangku?" tawar Hyun Rim.
Gadis kecil itu menggeleng "nggak mau! Tante siapa? Kata ayah, tante itu ibu Minyoung ya? Minyoung nggak mau punya ibu!"
Hyun Rim melongo saat mendengar perkataan gadis bernama Minyoung itu.
"baiklah, kamu bisa duduk didepan. Biar tante yang duduk dibelakang"
Baru saja Hyun Rim mau keluar, tangannya malah ditahan oleh Taeyong

"Minyoung pangku tante saja ya?"

Minyoung mendengus pelan, dan akhirnya menyetujui permintaan Taeyong.

"kamu mau tema pesta yang bagaimana?" Tanya Taeyong tiba-tiba.

Hyun Rim menoleh ke arah Taeyong. Ia tidak enak jika harus menyampaikan keinginannya pada Taeyong.

"katakan saja, nggak perlu sungkan. Toh, ini juga pernikahanmu"

Hyun Rim mendesah pelan "sebenarnya dari dulu aku ingin pernikahanku diadakan ditaman belakang rumah. Tapi kalau kamu mau pernikahan digedung, tidak apa-apa"

"baiklah, kalau begitu kita tidak perlu menyewa gedung. Berarti hari ini kita cari gaun pernikahan saja"

Hyun Rim tidak menyangka bahwa keinginannnya akan dituruti oleh Taeyong
Jujur saja, Hyun Rim masih ingin mengenal Taeyong lebih dalam sebelum akhirnya mereka menikah.
Sejak pertemuan kemarin, Taeyong lebih sering diam, dan ia hanya berbicara seadanya.

HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang