(+) Last Part of My Life

9.4K 884 35
                                    

HARAP INGAT UMUR YA KALAU BACA PART INI :*

DO VOMENT

***

Mereka berdua berjalan bersama keluar dari bandara dengan tangan Taeyong yang masih setia menggenggam tangan Hyun Rim.

"Excuse me, Are you Mr. Lee Taeyong?"

Taeyong dan Hyun Rim sontak berhenti ketika ada seorang pria paruh baya yang mungkin warga negara disini menghampiri Taeyong dan Hyun Rim.

"Yes, I am Taeyong. Why?"

Lelaki paruh baya itu tersenyum. Ia kemudian membungkukkan badannya, seperti yang biasa dilakukan oleh orang Korea.

"I'm Aaron. Your driver during your vacation here."

Taeyong mengangguk paham.

Dia memang pintar bahasa Inggris. Bahasa Inggris adalah Bahasa yang wajib dimengerti seorang CEO, sepertinya.

"Come on, I will dropped you into resort that has been prepared for you and your wife."  ajak Aaron sambil membawakan koper milik Taeyong dan Hyun Rim.

Taeyong hanya mengangguk. Ia lalu menarik tangan Hyun Rim —yang tidak mengerti Bahasa Inggris, sama sekali— untuk mengikuti Aaron.

Lelaki paruh baya itu membawanya ke sebuah mobil keluarga yang terparkir di depan bandara.

Aaron membukakan pintu untuk Taeyong dan Hyun Rim. Setelah pasangan itu masuk, ia menutup pintu lalu memasukkan koper mereka ke bagasi sebelum akhirnya melaju meninggalkan bandara.

***

Hyun Rim menatap kagum Resort yang sudah disewa Orang tuanya, dari pantai.

Sebelum akhirnya Taeyong menarik tangan Hyun Rim dan membawanya berjalan di sebuah jembatan yang disediakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebelum akhirnya Taeyong menarik tangan Hyun Rim dan membawanya berjalan di sebuah jembatan yang disediakan.

Mereka berjalan berdua dengan Aaron yang masih setia dibelakangnya sambil membawakan koper mereka. Kebetulan dia adalah pegawai di resort itu.

Sesampainya di Resort itu, Hyun Rim langsung masuk ke dalam, sedangkan Taeyong masih di depan bersama Aaron untuk memberikan salam dan tip.

"Thank you. You can call me whenever you need. You can dial the number 2 on that phone, Me or Staff will come."  Ucap Aaron sambil menunjukkan sebuah telepon rumah pada Taeyong.

"All right. Thank you, Sir."

"You're welcome."

Dan setelah itu Aaron pergi meninggalkan Taeyong.

Taeyong pun lalu masuk sambil membawa kedua kopernya. Ia menaruh kopernya di tempat wardrobe, lalu menghampiri Hyun Rim yang sedang menikmati angin di depan pintu.

HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang