PART 20

8.7K 699 83
                                        

Sumpah ya, mood gue langsung turun banget karna commentnya Soomin. Biar kenapa sih?

"Gue sedih deh ra." Ujar kak Taehyung sembari menatap ponselnya.

"Kenapa?"

"Soomin masa jadi berubah gitu deh ke gue semenjak dia tau gue ngasih martabak ke lo." Jawabnya.

"Lah? Lo nyalahin gue gitu? Emang gue maksa lo ngasih martabak tadi?" Emosi gue.

"Yaiya sih gamaksa. Tapi kenapa lo nggak bilang aja dari awal kalo misalnya lo sama Soomin berteman di instagram? Bodoh banget." Ujarnya sembari menoleh kearah gue.

"Omongan lo jaga, gausah ngatain bodoh ke gue." Sahut gue datar.

"Refleks, bos. Baperan banget lo." Ujarnya kesal.

"Lah siapa yang nggak kesel tiba-tiba dikatain bodoh gitu? Mikir, punya otak tuh pake, jangan jadi pajangan doang!"

"Lah lo ngegas bener napa dah? Kebanyakan bensin lo ya?"

"Bodo ah, terserah lo. Gue capek, mau istirahat." Ujar gue sambil beranjak pergi kearah kamar.

"Yaudah sana. Gue mau ke sekolah, jemput Soomin. Soalnya pulang cepet." Sahutnya tanpa dosa.

Nggak ada rasa bersalahnya sama sekali, ya? Sini, aku lindes muka kau pakai tronton, paok.

Gue nggak menanggapi omongannya barusan, gue tetap bergegas pergi meninggalkan dia sendirian diruang tengah. Hah, peduli setan.

-----
A

uthor POV.

Taehyung sudah sampai di sekolah. Ya lebih tepatnya sih di depan gerbang sekolahnya. Seluruh siswa sudah mulai keluar dari sekolah, namun perempuan yang ia cari belum juga nampak.

Mata Taehyung tak sengaja bertemu dengan mobil milik Seokjin yang di dalamnya hanya berisi Jungkook dan Seokjin.

Jungkook menyadari keberadaan Taehyung, lalu dengan cepat meminggirkan mobilnya dihadapan Taehyung.

"Lah lo kok disini?" Ujar Jungkook sembari menurunkan kaca mobilnya.

"Nara sama siapa dirumah?" Timpal Seokjin.

"Gue tinggal bentaran. Gue mau jemput soomin soalnya." Jawab Taehyung tanpa dosa.

"Lo gimana sih? Kok gak konsisten banget? Kalo nggak niat jagain, yaudah gausah dariawal. Mending gue aja tadi yang jagain Nara." Ujar Jungkook kesal.

"Udah juk, santai aja." Tenang Seokjin

Jungkook langsung bergegas pergi meninggalkan Taehyung disana. Menancapkan gas mobil secepat-cepatnya agar sampai dirumah Seokjin dan Nara.

Taehyung hanya menatap kepergian mereka dengan bingung. Setelah itu, tak lama Soomin datang. Tapi tidak sendiri, ada seorang lelaki disampingnya.

Soomin yang sedang asik-asiknya bercanda dengan lelaki yang sedang merangkulnya, akhirnya tersadar jika Taehyung sudah menunggunya sedari tadi dan sedang memperhatikannya sekarang.

Dengan cepat Soomin melepaskan rangkulan sang lelaki tersebut.

"Ihhhh! Kamu udah lama ya nunggunya?" Tanyanya sembari menuju kearah Taehyung.

"Iya, udah lama. Kamu mau pulang sama siapa sebenernya? Sama dia?" Tanya Taehyung sambil menyenderkan tubuhnya di pintu mobil dan menatap tajam lelaki yang tengah bersama Soomin.

"Kan sama kamu ih, Jaehyun cuma nganterin aku doang kok!" Jawab Soomin.

"Yaudah, mau ngapain lagi lo masih disini?" Tanya Taehyung kepada lelaki yang bernama Jaehyun.

"Santai aja sih. Gue mah nungguin abang grab jemput, goblok." Kesal Jaehyun sambil menjauh dari hadapan mereka berdua.

Setelah itu, Taehyung langsung membukakan pintu mobil untuk Soomin.

"Masuk."

"Oh ya, nanti jalan dulu ya Soom?" Tawar Taehyung.

"Terserah, aku ikut aja." Jawab Soomin sembari masuk kedalam mobil.

Taehyung langsung berjalan kearah pintu kursi pengemudi dan langsung memasukinya.

Di sepanjang jalan, Taehyung dan Soomin benar-benar hanya diam. Keadaan yang begitu awkward setelah kejadian barusan di sekolah.

Soomin hanya melihat sekeliling jalanan melalui kaca mobil, sedangkan Taehyung fokus menyetir. Ya actually, Taehyung gregetan mau ngomong sama Soomin.

Yaiyalah, Taehyung jelas tidak bisa mengabaikan Soomin yang statusnya adalah gebetannya.

"Soom." Panggilnya.

"Kenapa?"

"Aku bingung deh." Ujar Taehyung.

"Bingung? Kenapa?"

"Bingung aja. Kenapa aku makin hari malah makin sayang sama kamu." Kekeh Taehyung.

"apaan sih ihhh!" Malu Soomin.

"Enggak jawab gitu?"

"Jawab apa?"

"Ya jawab. Iya Taehyung, aku juga makin sayang sayang sayaaaang banget sama kamu." Ujar Taehyung sambil tertawa kecil.

"Yaudah nih! Aku juga sayaaang banget sama aku." Soomin ikut tertawa.

"Ngeselin kamu, untung sayang."

Tbc


bonus pict nih karna udah lama ga update wkwk.

bonus pict nih karna udah lama ga update wkwk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
kakel•kth [1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang