Foto diatas itu North Kingdom yah...!! Makasih!! Ok lanjut!!
***
"Vira!!!" Jerit Rize ketakutan dengan air mata yang tak terbendung di bola matanya.
Tanpa disadari Rize, pedang yang tadinya di pegang Vira kini menusuk dadanya dengan sangat dalam bahkan hingga menembus punggungnya.
Kelima remaja ini sukses terkejut, yang membuatnya lebih terkejut dengan bersamaannya mereka bangun dari tidur mereka. Hening seketika dengan saling memandangi satu sama lain sampai salah satunya memecah keheningan.
"Apa-apaan ini!! Maksudku kenapa kalian juga bisa!! Jangan bilang kalian juga bermimpi semalam!!" Seru Rize dengan mimik wajah kebingungan sembari menatap ke-empat temannya.
"Sudahlah!! Ayo kita bergegas pergi dari sini!! Ada yang aneh dengan tempat ini!!" Seru Ed yang kemudian menegakkan kakinya, sembari mengambil pedangnya dan diikat kepinggangnya.
Ke-empat temannya saling melempar pandangan dengan mimik wajah kebingungan, yang kemudian ikut bergegas untuk pergi dari kastil itu.
"Aa!!" Luna memekik pelan tetapi suaranya sampai ke telinga teman-temannya.
"Lututmu belum pulih!! Sini cepat naiklah!!" Ed kembali membungkuk di depan Luna yang kemudian Luna tanpa basa-basi ikut meletakkan tubuhnya di punggung Ed.
Tampak sinar matahari masuk melalui celah-celah bagunan kasti itu, kicauan-kicauan burung menambah kesan pagi yang sejuk. Kelima remaja itu satu persatu melangkahkan kakinya keluar dari kastil yang aneh itu.
Tepat diluar kastil mimik wajah kelima remaja ini berubah kebingungan akan banyaknya tentara-tentara kerajaan yang menunggangi kuda yang tidak salah lagi adalah tentara kerajaan dari North Kingdom yang seolah-olah menunggu mereka keluar.
"Apa-apaan ini!!" Seru Ed kepada para tentara itu.
"Tuan muda!! Kembalilah ke Istana sekarang!!" Ujar seorang tentara kerajaan itu dengan suara seraknya dan nada bicara yang tegas.
"Apa maksudmu?? Dan sebenarnya apa yang terjadi??" Tanya Ed yang masih kebingungan karenanya.
"Tuan muda!! Jangan membantah!! Ini perintah Raja!! Cepat pulang!!" Bentak tentara kerajaan itu yang mungkin pemimpin dari seluruh pasukan yang dibawanya.
"Dan kalian bertiga!! Harus ikut bersama kami karena telah berencana menculik keluarga bangsawan!!" Lanjut tentara kerajaan itu sambil menunjuk Vloid dan tatapannya bergantian menatap Rize dan Vira.
"Apa!! Maksudku!! Kami tidak--" Seru Rize dengan kesal yang perkataannya terhenti.
"Diamlah!! Katakan itu pada Raja nantinya" Bentak kembali tentara itu ke Rize dengan suara serak nantegasnya itu.
Mau tak mau Vloid, Vira, dan Rize harus terpaksa ikut ke North Kingdom dengan tuduhan menculik keluarga bangsawan. Yang tangannya diikat dengan tali tambang dan diseret seolah-olah seperti seorang budak yang melarikan diri dari majikannya yang kemudian ditangkap kembali.
Perjalanan ke North Kingdom penuh dengan keheningan yang membuat suara telapak kaki kuda yang dikendarai para tentara kerajaan terdengar nyaring. Perjalanan ini sangat memakan waktu yang cukup lama.
"Ayolah!! Aku capek!! dari tadi terus berjalan seperti ini, sementara kalian enak-enaknya menunggangi kuda seperti itu, bisa nggak sih beri kami waktu istirahat!! Hei aku bicara pada kalian!! Apa kalian mendengarku!! Aku capek!!" Protes Rize panjang lebar dengan nada yang sangat kesal seperti biasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZODIAC : BATTLE POISE [END]
FantasySemua bermula ketika salah satu anak dari West Kingdom menghilang dan melibatkan semua Hoshi untuk mencarinya. Beberapa peristiwa yang terjadi saat pencarian anak itu. Salah satu Hoshi dari Utara juga ikut menghilang entah kenapa?? Mungkinkah ini se...