Menunggu cinta Riana Diujung Negeri

riana 8

Riana-

Semenjak pernyataan cinta itu...
Hari hariku penuh dengan kebahagiaan, mas erlang punya seribu cara untuk membuatku selalu tersenyum...
Semakin hari aku dan mas erlang semakin dekat....

Setiap 1 bulan sekali aku mendapatkan kado-kado berupa jilbab dari nya, aku yakin dari mas erlang.

Aku tau dia tidak pernah menunjukkan sikap romantisnya secara langsung terhadapku.

Tapi aku suka caranya yang memberikan kejutan kecil kepadaku.

Kami sering mengerjakan tugas berdua, berdiskusi tentang siswa.
Banyak hal positif yang kami lakukan selama bersama.

***

" Pagi riana " sapa laki-laki yang ada didepanku. .

" pagi mas arif, apa kabar? "

" Aku baik, kamu cantik pake kerudung itu "

" Terimkasih " aku tersenyum pada mas arif.

" Mas arif ada perlu dengan pak surya ?"

" Ehmm.. aku cuma mau mengembalikan ini "
Mas arif membawa alat untuk memotong kayu.

" Saya panggilkan pak surya dulu mas "

" Ehh gak usah riana , biar aku taruh disini saja. Biasa pak surya nyuruh taruh aja langsung "

" Ohh gitu.. "

" Kamu hari minggu gini mau kemana? "

" Gak kemana-mana mas , kebetulan tadi sudah selesai mengerjakan tugas sekolah "

" Orang tua kamu tinggal dimana ?"

" Si solo mas "

" Oh jadi kamu asli solo ?" .

" Iya "

" Mas ,..mas "

" Eh iya.. "

" Mas ko liatin aku gitu ?"

" Gak apa ri, maaf ya ... "

Aku tertawa melihat mas arif seperti gugup.

" Mas kenapa?"

" Ah.. gak apa gugup aja deket kamu "

" Mas riana permisi dulu ya, tadi riana abis cuci baju , mau dijemur dulu "

" Oh iya ri ,lanjut aja mas arif juga mau balik ke pos "

***
Riana -

9 bulan setelah pernyataan cinta itu, sampai detik inipun aku belum memberikan jawaban.
Tapi, Aku yakin jika aku juga mencintainya.

Tak terasa sudah 12 bulan aku berada di daerah terpencil diujung indonesia.

" riana "

" mas erlang... "

Aku dan mas erlang duduk diteras sekolah saat anak-anak sudah pulang.

" besok kita akan pulang ke jawa, kembali pada rumah masing-masing, aku di Magelang, dan kamu di solo "

" iya mas... Besok aku ikut kapal KRI yang mas tumpangi bersama anggota lain "

" riana, aku mau katakan sesuatu sama kamu "

" mau bicara apa mas "

Hatiku tak karuan ingin mendengarkan apa yang akan dikatakan mas erlang kepadaku.

" riana apa benar kamu mencintaiku? "

Hening...

" riana jawab, aku butuh jawabanmu sekarang "