20

271 43 0
                                    

(3 bulan setelah kemudian)

(3 bulan setelah kemudian)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nongnongg

Kenapa??

Makan kuyy
Gaada makanan di rumah
Mama lagi arisan :(

Harusnya lu ikut mama arisan
Wkwkw

Ishh
Ayolah
Laper gw

Oke
Dmana?

KFC kuy
Gw ganto baju dlu ya
*ganti

Kuy

Kuy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌌

"Nong, lu pesen apa?"

"Nasi ayam aja."

"Ga yang paket sekalian, Kak?" Mba-mba kasir ikut nimbrung.

"Ya udah. Yang...,"


"Lama lu ahh. Super besarnya dua, ya, mba. Ayamnya dada tulang. Minumnya yang satu diganti fanta," kata Hana memotong perkataan Linong.

"Yang saya diganti air putih aja," kata Linong.

Setelah pesanannya lengkap, mereka pergi mencari tempat duduk. Mereka memilih tempat no smoking karena Hana tidak kuat asap rokok.

Saat makan, sekali-kali mereka mengobrol dan bercanda. Mulai dari ulangan sampai meme dibahas. Mereka emang terlalu random.

"Kenapa ga ngajak gebetan lu aja?" Tanya Linong sambil bercanda.

"Lah? Siapa coba gebetan gue? Kapan gue pernah ngomong? Hahah."

"Berarti belum move on dari yang itu? Hahah"

"Udah lahh. Cowo kayak gitu mah ga usah disedihin lama-lama. Sebelum gue traktiran ultah juga udah move on," balas Hana dengan agak ngegas.

"Ga usah langsung emosi dong. Hahah."

"Eh, btw, Nong."

"Apaan?" tanya Linong yang masih sibuk dengan ayamnya.

"Lu masih punya utang ke gue."

"Hah? Gue gak pernah minjem duit lu," kata Linong membela diri.

"Bukan utang duit ihh. Utang cerita. Kan waktu itu lu bilang besok-besok mau cerita. Ini udah berbulan-bulan."

Uhuk.

Ketika mendengar kata-kata itu, Linong batuk. Hampir saja dia tersedak. Cepat-cepat dia mengambil minumannya.

"Ayolah ceritain. Kepo gue," kata Hana setelah Linong selesai menelan makanan berikut air minumnya.

"Bentaran. Gue abisin dulu makannya," kata Linong dengan (pura-pura) tenang.

Padahal jantungnya sudah berdetak jauh lebih cepat dari biasanya. Untung saja, wajahnya tidak memerah.

Penasaran gue. -Hana

Belum siap gue. -Linong

🌌

Tbc.

(a/n)
Tidak terasa.
Sudah 20 chapter kita lalui bersama(?)
Eaaa

Listener +Chen LinongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang