Bad Husband [END]

Chapter 1 - Akibat Perjodohan

Aku tau fanfiction ini udah tamat, tapi tetap bantu support penulis dengan tetap vote+komen ya dan jangan jadi siders karena itu berharga banget buat penulis amatir kayak aku:)

•
•
•
•
•
•

Happy Reading

Bolehkah seorang Im Nayeon berharap jika suatu saat seorang Park Chanyeol akan berubah?

Perjodohan?

Apa yang akan terlintas di benak kalian setelah mendengar kalimat ini?
Marah? Sedih? Kecewa? Atau pun kalian pasti bersikeras untuk menolaknya. Sebagian besar orang mungkin akan merasakan semua itu saat satu kalimat laknat itu keluar dari mulut kedua orang tua kalian. Bukankah begitu?

Terkadang ada yang nekat untuk kabur atau bahkan sampai melakukan tindakan bodoh yang sampai meregang nyawanya jika di paksa untuk melakukan perjodohan.

Akan tetapi semua itu tak berlaku pada seorang Im Nayeon. Gadis itu malah dengan senangnya menerima perjodohan yang direncanakan oleh orang tuanya. Baginya itu tidak seburuk seperti kebanyakan orang kira.

Ia malah menganggap perjodohan itu sangatlah menguntungkan. Ia tidak perlu repot-repot membuang emosi ataupun air matanya untuk berpacaran berlama-lama yang belum tentu ada ikatan pernikahan.

Dan tentang cinta? Ia rasa itu bisa menyusul. Cinta bisa tumbuh seiring dengan berjalannya waktu. Ya, itulah pendapat yang Nayeon simpulkan sendiri.

***

"BUKANKAH SUDAH KU BILANG AGAR JANGAN PERNAH MENYENTUH BARANG-BARANG KU"

Nayeon menunduk takut kala mendengar suara namja yang lebih tinggi darinya itu lagi-lagi membentaknya. Sudah sekian kalinya ia mendengar lelaki itu memarahi, mencaci, dan terus menyalahkannya sejak pernikahan satu bulan lalu yang ia jalani bersamanya.

Entah apa salah Nayeon padanya, Nayeon sendiri pun tak tahu. Lelaki yang notabenenya suami nya sekarang seperti sangat membencinya. Nayeon bahkan tak mengira jika kehidupannya benar-benar akan berubah setelah bersama lelaki ini. Ia jadi lebih sering menangis dan merasa kecewa.

Nayeon tarik semua kata-katanya dulu yang pernah mengira "cinta bisa tumbuh seiring berjalan dengan waktu" karena pada kenyataan realita nya,orang yang sudah hampir sebulan menjadi suaminya ini tak kunjung membuat hal itu menjadi nyata. Bahkan hanya tersirat rasa kebencian pada dirinya.

"Chanyeol-ah, aku hanya membersihkan alat-alat musikmu yang sudah berdebu" bela Nayeon.

Park Chanyeol. Nama lengkap lelaki itu. Seorang pengusaha muda yang sukses dan di segani oleh banyak orang. Memiliki wajah tampan dan nyaris mendekati kata sempurna, Kaya raya serta harta berlimpah.
Mungkin orang di luar sana akan menganggap Nayeon adalah gadis yang sangat beruntung dengan semua popularitas yang Chanyeol miliki.
Namun siapa tahu kenyataan di dalamnya.

Chanyeol sudah sering membuat Nayeon menangis dan bersedih. Bahkan disaat hari pernikahannya usai dan mereka dipindahkan ke apartemen,Chanyeol dengan terang-terangan mengatakan menolak Nayeon. Ia menyalahkan Nayeon dan terus menyebut gadis malang itu sebagai perusak hubungannya dan pacarnya Jiyeon.

Chanyeol bilang orang tuanya menjodohkan dirinya karena orang tua nya tidak ingin Chanyeol menikahi gadis manapun kecuali Nayeon yang merupakan anak rekan bisnis ayahnya.