(23) Party {1}

3.9K 155 0
                                    

Author POV

"Ichaaaaaaa" teriak seseorang dari penjuru kelas menuju ambang pintu

"Ckk apa sih re?" Icha berdecak kesal dan jengkel berjalan menuju tpat duduknya

"Lo jadian sama kak rumi?!what the hell?! gue ini sahabat lo cha kok lu teg--"

"Shuut" Icha menempelkan jari telunjuknya ke bibir Rere "gue mau kasih tau hari ini,tapi lo udah kepalang tau,yaudah jadi gak perlu gue kasih tau kan?bisa gak sih gausah dramatis banget" ucap Icha sambil meletakkan tasnya "lebay!" sambungnya sambil duduk di atas kursinya itu

"Eh cha,gue nanti malem ada undangan gue kan mau pergi sama kak--"

"Doddy kan?" tebak Icha

"Iiih kok lo tau siiiii?!" ucap Rere gemas

"Iya lah,cenayang gue" ucap Icha sambil terkekeh

"Pea" Rere menoyor pelan kepala Icha

וו×

Kak Rumi sayang💜

Cha?
Nanti malam,lo ikut gue ya

Kemana?

Ada birthday party loh
Sahabat aku

Cewek cowok?

Cewek
Plis ya

Dresscode?

Free kok
Plis ya
Ya
Ya

Iyaa

See you darl
Aku jemput
Jam enam lima belas

Ok

Lop yu darl

Icha tersenyum menatap layar ponselnya

Pesta? Dengan rumi? Darling? Love you? Oh sepertinya aku menanti hal itu,batin Icha

😥

Malam sudah tiba

Icha sudah rapih dengan pakaian yang melekat ditubuhnya,dia terlihat cantik mengenakan pakaian itu

Icha POV

Sudah jam 6 lewat kok bebep gak nyampe nyampe

Tiiiim

Panjang umur pendek nafas

Aku berlari menuju teras,membuka kunci pintu

"Cha?mau kemana?" tanya Wahyu

"Mau ada birthday party temennya Rumi" ucapku "kak lisya mana?" tanyaku

"Nanti,ini mau gue jemput" ucap Wahyu sambil mengenakan jaketnya "jangan pulang malem malem dek" ucap Wahyu sambil mengacak pelan rambutku

"Iish jangan diacak,udah cantik gini adeknya jugaan" ucapku sambil mencubit pipi kak Wahyu

"Hati hati dek" ucap kak Wahyu sambil menuju teras

Saat sampai didepan mobil Rumi

"Ish gak dibukain apa pintunya" gumamku sambil membuka pintu sendiri

"Cantik kamu" ucap Rumi memecah suasana,aku tersenyum simpul

Setelah kurang lebih ½ jam,kami sampai didepan gerbang rumah yang menjulang tinggi,dua orang berbadan besar mengenakan pakaian hitam membuka kan pintu rumah tersebut,Rumi melajukan mobilnya menuju parkiran yang disediakan si punya 'hajat'

"Disini kak?" tanyaku

"Iya" pungkasnya sambil keluar

Aku menghela nafas gusar,melepas safetybelt dan agak sulit juga karena agak macet

Ceklek

Aku menoleh ke sebelah kiri,nampak tangan kanan terulur ke arahku

"Ayo" ucapnya pelan,aku beranjak bangun

"Awhh" rintihku,ih aku sangat bodoh,kan safetybelt nya belum terbuka,aku mencobanya sekali lagi dan terbuka

Aku meraih tangan Rumi dan berjalan keluar mobil,berjalan menuju pintu rumah utama si pemilik acara pesta

Saat sampai didalam rumah itu,terlihat gemerlap lampu,tidak seperti diskotik,hanya lampunya dengan bentuk yang sama tapi tidak ada musik ajep ajepnya

"Hey bro!cie udah jadian" aku menoleh kearah sumber suara itu

"Kak rezy?" gumamku

"Nih liat kan gue bilang apa, pasti bawa doi gue" ucap Rumi sambil menepuk pelan pundak ku

"Owh ini toh re" ucapku dengan nada sinis melihat Rere yang dirangkul kak Doddy

"Hehehe" Rere cengengesan "kalian baru dateng?" tanya Rere

Rumi mengangguk "yang punya party mana nih?suruh sini" ucap Rumi heboh

"Gue disini kok"

"..."

++++

Bersambung...

Cerita nya makin gaje ya guys?eh maap,author nya mulai gesrek,hahaha

Maaf bgt ya kalo jarang upadet,kalo bisa,bakal aku usahain double update,aku udh sediain part cadangan jaga jaga kalian protes haaha😅

See you guys?! Typo terbangan pake UFO kan hahaha

😘

[1] Kapten Basket VS Cewek Bawel ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang