Dear, wanita
Mengapa kamu enggan berjilbab?
Dan malah memilih mempertonton kan auratmu didepan khalayak?
Padahal Allah hendak memuliakan wanita dengan jilbabnya
Tapi kamu malah asyik berlenggak-lenggok dengan tubuh serba terbuka yang seharusnya hanya boleh kau perlihatkan hanya kepada mahram mu saja
Dear, wanita
Kehormatanmu terletak pada jilbabmu
Bagaimana kamu ingin dihormati sedang auratmu saja kau abaikan?
Allah mewajibkan jilbab untukmu bukan tanpa sebab
Ia hendak menolongmu
Menjadikan jilbab sebagai identitas sekaligus syafaat untuk hambaNya.
Kau bilang bahwa jilbab itu ribet, panas
Tapi tak tahukah kamu? Bahwa api neraka jauh lebih panas ribuan kali dibanding panasnya terik matahari di dunia?
Kau bilang bahwa jilbab itu ketinggalan jaman, mirip seperti ibu-ibu
Sekarang kutanya, bukankah nantinya kita memang akan menjadi seorang ibu?
Tolong, jangan menghukum ayahmu dengan mengiringnya ke neraka oleh sebab aurat yang kau tonjolkan selama didunia
Karena selangkah akan perempuan keluar tanpa menutup aurat, maka selangkah pula ayahmu masuki neraka,
Selangkah seorang istri tanpa menutup aurat, maka selangkah pula suaminya memasuki neraka. Naudzubillah...
Allah berfirman dalam Surah Al Ahzab:59
"Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."
Wallahu a'lam bissawab...
KAMU SEDANG MEMBACA
Kutipan Akhwat
SpiritüelBuku ini berisi rangkaian diksi sebagai bentuk motivasi, bahan muhasabah, serta refleksi diri. Mari saling mengingatkan dalam hal kebaikan. ---- Aku tidak lebih baik dari kamu.
