Too Late

➖Tigabelas

"Setidaknya orang jahat akan berpura-pura menjadi orang baik. Dan orang baik akan menjadi orang jahat."
-Too Late.

10/04/2018

• • •

Semua yang ada di kantin seketika menatap Putra dengan tatapan bingung. Bagaimana bisa Putra bersama murid baru tersebut. Murid baru yang sombong, menusuk dibelakang, pengkhianat, kata-katanya menusuk dan tajam.

"Woy! Putra sini!" ucap Dava melambaikan tangannya ke udara.

Putra dan Tasya pun menghampiri mereka yang sudah sibuk dengan makanannya masing masing.

Vian yang sedang sibuk dengan makanannya pun mendongakkan kepalanya. "Wey bro, kenalin atuh cewek barunya,"

Putra hanya membalas ucapan Vian dengan senyuman andalannya. "Kenalin, nama dia Alexa Tasya Gavira."

Tasya pun hanya mengangguk sebagai jawaban.

Seketika tubuh Keyzhia menegang melihat Tasya yang berada disebelah Putra.

Wait. Bukannya dia yang waktu itu nyulik gue ya? Pikir Keyzhia.

"Ehm ... guys?" ucap Keyzhia menggantung.

Yang lain menatap Keyzhia dengan tatapan bertanya tanya. Mata Keyzhia dan mata Tasya seketika bertemu. "Gue ada urusan sebentar sama Keyzhia."

Tasya pun mengisyaratkan Keyzhia untuk mengikutinya dibelakang.

Keyzhia dan Tasya sedang berada di gudang sekolah yang sepi, yang pasti nya jarang ada siswa siswi yang lewat di koridor ini.

"Keyzhia ... Keyzhia ..., akhirnya kita bertemu lagi ya?" ucap Tasya kepada Keyzhia.

Keyzhia hanya menautkan kedua alisnya, tanda dia sedang kebingungan.

"Lo tahu kan, kalau gue itu pernah nyulik lo?" lanjutnya lagi. Tapi tidak di jawab oleh Keyzhia.

"Lo tahu kan akibatnya kalau lo deket deket sama Kelyo?" tanyanya kepada Keyzhia.

Keyzhia pun membuka suara. "Lo siapa nya Kelyo, Tasya?"

Tasya yang awalnya melihat sekitar, kini beralih menatap Keyzhia lekat lekat. "Rupanya lo gak tahu gue siapa nya Kelyo ya?"

"Gue itu pacarnya Kelyo." lanjutnya dengan nada tegas.

"Wait. Lo pacar nya Kelyo? Ngarep banget ya?" ucap Keyzhia dengan senyum miring nya.

"Sorry ya, yang disini yang ngarep tuh lo bukan gue!" Nada bicara Tasya menjadi meninggi, dan ia menunjuk Keyzhia dengan jari telunjuk nya.

Keyzhia yang tidak terima ditunjuk tunjuk pun menepis tangan Tasya. "Mau lo apa ngajak gue ke gudang sekolah?"

Senyum miring di wajah Tasya pun teroles. "Mau gue? Mau gue lo jauhin Kelyo mulai sekarang!"

"Alasannya apa, Tasya?"

"Alasannya adalah, karena gue pacarnya Kelyo, dan lo menjadi orang ketiga diantara gue dan Kelyo!" ucap Tasya penuh kebencian.

"Orang ketiga disini adalah lo, Tasya."

Tasya pun hanya membulatkan matanya, "gue gak perduli. Mulai sekarang jauhin Kelyo daripada menanggung akibatnya!"

Tasya pun berlalu begitu saja di hadapan Keyzhia. Dan meninggalkan Keyzhia sendirian.

• • •