10

757 55 2
                                    

Dari kejauhan Haera yang melihat dua orang itu bergandengan saat keluar dari bianglala tersenyum bahagia.

Apa dia benar-benar melakukannya?

Dia sedikit keluar dari tempat persembunyiannya. Melambaikan tangannya kepada Yoongi, agar terlihat. Dengan cepat dia membuat gimik menanyakan hasilnya pada Yoongi dari kejauhan.

Yoongi yang menyadarinya langsung paham, dia menggelengkan kepalanya. Sebagai tanda kalau dia belum berhasil menjadikan Eunbi sebagai kekasihnya.

Sial, bagaimana dia bisa bodoh sekali? batin Haera, dia harus segera memikirkan cara lain. Dengan cepat dia membuang ice cream ditangannya, dan segera menghampiri mereka.

"Kau darimana saja?"

"Maaf, tadi ada anak kecil yang hilang. Jadi aku mambantunya sebentar." dan dimulailah tahapan akting mereka berdua.

"Terus mana ice creamnya" Yoongi ikut berakting.

"Ya aku kasih ke anak itu. Dia menangis terus, kan kasihan" dengan sedikit wajah memelasnya semua terlihat sempurna.

Mata Haera lalu fokus pada genggaman tangan Yoongi dan Eunbi berusaha menahan senyumannya. Tadi Yoongi menggeleng, lalu apa arti adegan ini?

Itu membuat Eunbi malu dan melepas genggaman tangan Yoongi, membuat Yoongi sedikit kecewa.

"Ya sudah, ayo kita pulang saja" ajak Eunbi.

"Tapi aku lapar, bisakah kau membelikan kau membelikan churros untuk kita kumohon." pinta Haera pada Eunbi.

"Ah baiklah eonni, kalian tunggulah disini"

"Terimakasih Eunbi-ya" lalu Eunbi meninggalkan dua orang itu.

-

Haera segera menarik Yoongi untuk segara duduk.

"Bagaimana? " tanya Haera dengan langsung.

Yoongi hanya menghela nafas, "Itu hampir lima puluh persen berhasil"

"Ha?  Apa maksudmu? Jelaskan!" Haera bingung dengan maksud lima puluh persen itu.

"Aku sudah mengakuinya, lima puluh persen dari pihakku sudah aku lakukan." Yoongi mencoba menjelaskan, "sekarang tinggal menunggu jawaban Eunbi melengkapinya agar menjadi seratus"

Haera berpikir sejenak, lalu begitu paham maksud Yoongi dia langsung meledakkan tawanya.

Yoongi menoleh karena itu "Hei Kenapa kau malah tertawa bodoh" dia menjitak kepala Haera.

"Karena itu berarti kau digantungkan" ucap Haera masih dengan tawanya.

"Diam. Ini hanya perlu proses" bela Yoongi. Tapi Haera masih saja tertawa. "Diam kubilang"

"Haha iya maaf. Hanya lucu saja ini bagiku. bagiku" Haera berusaha meredam tawanya "Seorang Min Yoongi, harus menunggu pernyataan cintanya dibalas, sungguh lucu"

"Terserah. Sekarang tugasmu adalah membantu meyakinkan Eunbi menjawab 'ya' untuk ku. Mengerti!" tegas Yoongi.

"Ah kalau itu kau tenang saja. Aku akan berusaha. Supaya aku bisa ke Jerman dengan tenang, dan meninggalkan bayi besar sepertimu disini"

Yoongi melunakkan tatapannya, ia masih tidak suka jika Haera membahas keberangkatannya ke Jerman.

"Ya sudah, kalau ternyata dia meminta waktu. Kita juga tidak bisa menerimamu malam ini. Jadi sebaiknya kita pulang setelah ini." Haera kembali berdiri untuk menyusul Eunbi dan mengajaknya pulang.

After First Love || Min Yoongi ;[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang