12

704 58 2
                                    

Pagi ini sesuai ingin permintaan Haera, Yoongi membawa Eunbi untuk menemuinya, dia memberi ucapan perpisahan. "Eonni, aku akan merindukanmu" Mereka berpelukan cukup lama.

"Ehem" Yoongi yang merasa sesi berpelukan kedua wanita itu tidak ada berakhir akhirnya berdehem.

"Ehee. Maaf kita melupakan mu" Eunbi pun melepaskan pelukannya pada Haera.

"Tak apa, sudahku duga ini akan terjadi" Yoongi melipat tangannya.

"Kapan kau akan berangkat?" tanya Eunbi.

"Besok"

"Apa? kenapa cepat sekali. Aku bakhan baru diberitahu semalam" Eunbi menatap Yoongi sebal.

"Maafkan aku ya, ini permintaanku" Haera berusaha membela Yoongi.

"Emm, kalau begitu bagaimana sebelum kau pergi kita buat kenang-kenangan untukmu eonni. Setuju?" Eunbi langsung dihadiahi tatapan penuh tanya oleh dua orang di depannya. "Bagaimana Oppa, Eonni?" Eunbi memastikan lagi.

"Memang apa rencana mu?" Yoongi menaikan sebelah alisnya.

"Ayo kita camping" celetuk Eunbi. Haera langsung berbinar begitu mendengarnya, dia ingin mengatakan kalau setuju. Tapi suara berat Yoongi segera mengintrupsi kamar tersebut.

"Tidak, tidak boleh"

"Kenapa Oppa?" tanya Eunbi, dia sedikit sedih mendengar penolakan Yoongi. "Iya, memang kenapa? Aku suka ide itu" Haera menambahkan.

Yoongi bingung harus menjawab apa. Ia khawatir tentang keadaan Haera.
'Bagaimana kalau kondisinya malah menurun?'

"Nanti kalau kalian sakit bagaimana? Kau akan pergi jauh, kau harus jaga kesehatan Ra-ya"

"Ayolah. Ini hanya satu malam, lagipula aku bukan anak kecil, aku bisa jaga diri Yoon" Haera mendegus sebal.

"Iya, Oppa. Ini juga untuk Haera eonni"

Yoongi menatap kedua wanita yang tidak bisa dilawannya ini, "Ya sudah tapi aku yang memilih tempatnya" akhirnya dia mengalah.

"Yeheee" sorak Haera dan Eunbi.

"Kalian nanti malam akan ku jemput, siapkan saja makanan dan baju hangat oke!"

"Siap bos" ucap keduanya bersamaan.

Yoongi tersenyum lega karena dua wanita yang penting dihidupnya ini terlihat bahagia. Namun, tentu rencananya nanti tidak akan membahayakan kesehatan Haera. Dia sudah punya seribu akal di dalam otak geniusnya.

-

Malamnya Yoongi menjemput Haera dan Eunbi di rumah Haera. Dia sudah menyiapkan tempat untuk mereka camping. Ia tahu kalau idenya ini tidak masuk akal. Tapi demi kesehatan Haera, menurutnya itu tidak buruk.

"Ya! kau lama sekali. Kasihan Eunbi sudah menunggu lama" Haera langsung memarahi Yoongi saat masuk mobil.

"Hei kau pikir menyiapkan caming itu mudah. Aku bahkan sudah berbaik hati menjemput kalian kesini. Setidaknya berterimakasihlah padaku" Yoongi membalas ucapan Haera tak kalah sengit.

"Iya iyaa. Terimakasih Yoongi-ssi. Sudah jangan bertengkar, sekarang kita berangkat saja"

"Nah begini dong. Eunbi ku ini memang manis" Yoongi mencubit pipi Eunbi gemas.

"Dasar kucing" cibir Haera.

"Ya! turun saja kau, jalan sendiri saja." tentu saja Yoongi hanya bercanda.

"Ih Oppa, kau sudah janji untuk tidak marah pada eonni. Sekarang ayo jalankan mobilmu"

"lya. Tapi kalian pakai ini dulu" Yoongi menyerahkan dua kain penutup mata.

After First Love || Min Yoongi ;[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang