CRAZY [JiRose]

[TAMAN BELAKANG]

"Jim.. Bangun.. Jim.." Rose menepuk pipi kanan Jimin.

"Argh.. Aku ada dimana ini?" Jimin bertanya dengan tangan yang sedikit meremas rambutnya karena kepalanya yang berdenyut sakit.

"Kau ada di UKS, tadi ada seorang siswa yang menemukanmu pinsan di toilet.. Ada apa sebenarnya denganmu?"

"Aku tidak tau"

"Apa ini perbuatan Taehyung?"

"Bisa jadi"

"Kau inikan seorang Vampire kenapa bisa sakit?" Rose sedikit berbisik ketika mengatakan kata vampire, karena takut ada yang menguping pembicaraan mereka.

"Apa hanya manusia yang boleh sakit?"

"Baiklah, sekarang ceritakan apa yang Taehyung lakukan padamu?"

"Entahlah aku juga tidak tau pasti dia memberi apa pada panah itu, tapi efeknya sangat luar biasa di tubuhku" jawab Jimin.

"Apa sih maunya? Apa dia ingin membalas dendam? Atau apa? Jika dia ingin membalas dendam kepadaku kenapa malah menyakitimu?"

"Karena aku namjachingumu" jawab Jimin sambil mengalihkan pandangan matanya dari Rose.

"Aah.. Benar juga"

......

"Lihat saja, aku akan merebut apa yang aku inginkan!"

"Jika kau sakit aku akan lebih mudah melenyapkanmu"

......

Di luar dari cerita Jimin dan Rose di ruang UKS seorang namja tengah duduk sendiri di pojok kafe yang lumayan sepi, ia memakai seragam SMA yang lumayan lusuh dan berantakan.

"Cih.. Hanya gara-gara sebuah name tag, aku disuruh keluar? Dasar ssaem gila! Ada saja alasan untuk mengusirku dari kelasnya"

Namja itu menatap kesal kearah depan sambil mengaduk minumannya asal. Dia Jeon Jungkook, namja yang kemarin diselamatkan Rose dan Jimin.

"Kalau tidak suka padaku bilang saja!" Jungkook mencurahkan keluh kesahnya kepada angin yang lewat di sekitarnya.

"Tapi sebenarnya dimana name tag ku?" Jungkook sedikit berfikir tentang terakhi kali ia meletakkan name tagnya itu.

"Sepertinya aku tidak merasa melepasnya"

"Ah! Pasti jatuh di rumah yeoja itu. Tapi.. Aku sangat malas bertemu dengannya.."

Jungkook malah menelusupkan kpalanya diantara kedua tangannya yang dilipat.

........

Jimin dan Rose kini tengah duduk berdua di taman belakang sekolah, mereka memang sama-sama tak menyukai tempat ramai seperti ruang kelas, atau kantin mereka juga tidak terlalu suka tempat yang penuh aturan seperti perpustakaan jadi mereka meilih tempat itu untuk tempat mereka saat sedang beristirahat jika sedang berasa dikawasan sekolah.

"Kau tau? Vampire adalah salah satu mahluk yang paling setia dengan pasangannya" buka Jimin.

"Yah... Aku pernah mendengar kata-kata itu dari novel yang kubaca"

"Apa kau percaya?" Jimin mengalihkan atensinya ke arah Rose di sampingnya.

"Tidak"

"Wae?"

"Aku tidak percaya hal-hal seperti itu, apalagi masalah cinta"

"Apa kau memiliki trauma tentang cinta?"

"Tidak"

"Kau pernah berapa kali pacaran?" Kini Rose kaget dengan pertanyaan Jimin.

"Kenapa kau bertanya seperti itu?"

"Kan aku hanya tanya, dari buku yang kubaca di perpustakaan Namjoon hyung manusia bisa berganti pasangan bahkan setiap harinya mereka memiliki pasangan yang berbeda" ucapan itu membuat Rose terpingkal-pingkal.

"Kenapa kau tertawa?"

"Buku apa itu yang kau baca? Hahaha.. Itu sangat konyol"

"Ah~ sudah kita akhiri saja pembicaraan ini"

"Hahaha.. jangan-jangan.. aku akan berhenti tertawa.."

"Aku belum pernah pacaran"

"Ha? Kau bercanda? Jadi buku itu membohongiku?"

"Tidak semua manusia melakukan hal tersebut, hanya manusia bodoh saja yang melakukan hal itu" Rose tersenyum ke arah Jimin.

Hal itu membuat sesuatu dalam diri Jimin merasa sangat ringan. Jimin ikut tersenyum, dan entah dorongan dari mana Jimin mendekatkan wajahnya pada Rose dan encium pipi kiri Rose.

Rose langsung mematung. Pipinya memerah bagai tomat.

"Kau sangat manis jika tersenyum"

-28-