Rumah vano

8.5K 274 2
                                    

Setelah beberapa hari raisa sakit akhir nya raisa sembuh juga Hariini raisa sudah siap siap dengan celana lepis panjang dan baju kaos putih karna hari ini vano akan mengajak nya ke rumah nya karna Keira merindukan raisa

Tok,,Tok,,
"Non ada vano di bawah" ucap mbo Tuti
" iya mbo" ucap raisa dan raisa pun langsung bergegas ke ruang tamu

Saat sampai di ruang tamu raisa melihat ada vano, diva dan Alvaro
" lo ada diva " ucap raisa yang langsung duduk di samping vano
" iya sa , gua mau nonton sama ka varo" ucap diva
" Yaelah" ucap raisa
" lo mau Kemana?" Tanya Alvaro
" mau kerumah gua " ucap vano
" Yaudah kita duluan Yah" ucap raisa dan vano pun mengikutinya

Sampai nya raisa di rumah vano raisa langsung turun dari mobil nya vano
"Ayo " ajak vano
" iya " ucap raisa dan vano pun membuka pintu rumah nya
" mah , Pah ada tamu " ucap vano
Dan tiba tiba ada yang memeluk raisa
" ka raisa Keira kangen " ucap Keira memeluk raisa
" Hey , Kaka juga kangen kamu , kamu udh sembuh?" Tanya raisa sambil jongkok menyamai tinggi Keira
" udh dong " ucap Keira
" eh ada raisa " ucap mamah vano
" eh iy tante , om " ucap raisa sambil menyalimi tangan orang tua vano
" ayo duduk " ajak papah vano

Setelah duduk mereka pun berbincang bincang sambil tertawa karna papah nya vano Selalu membicarakan vano
" kamu tau Gak sa si vano itu dulu kalo malem pengen ke kamar mandi suka pengen di Anter, Hahha" tawa mamah vano
" Hahahha" raisa pun tertawa
" udh dong jangan Ngomongin vano" ucap vano geram
" ka vano kan suka galau kalo Liat flim " ucap Keira
" syutt" ucap vano
" ka raisa Keira ngantuk " ucap Keira
" tidur Yah " ucap raisa sambil memangku Keira
" sa ajak Keira ke kamar nya ajah , tante mau masak " ucap mamah vano
" iya tante " raisa pun pergi ke kamar Keira dan meniduri Keira di kasur yang besar
" kamu tidur Yah" ucap raisa sambil mengelus kepala Keira
Lama kelamaan Pun keyra tertidur tiba tiba vano pun datang
" sa" ucap vano sambil tidur di samping raisa
"Hmm" ucap raisa
" ngantuk " ucap vano raisa pun membalikan badan nya ke arah vano
" tidur ajah " ucap raisa
" elus elus ke , Keira tidur di elus elus giliran aku Engga" ucap vano sebal raisa pun tersenyum
" Yaudah " ucap raisa mengelus ngelus kepala vano sampai vano tertidur
Lama ke Lamaan raisa pun ikut tertidur di tengah tengah Keira dan vano
***
Setelah bangun raisa dan keluarga vano pun makan malam setelah makan malam vano mengantar kan raisa pulang

Sampai di rumah raisa , pintu gerbang nya tertutup dan tidak ada kendaraan
Ternyata Alvaro belum pulang sedangkan mbok Tuti sudah pulang kerumah nya
" ka gimana dong " ucap raisa
" kita ke taman ajah yang di depan " ucap vano
Raisapun masuk kembali kedalam mobil vano
Di tengah perjalanan raisa menelepon Alvaro katanya "flim nya belum selesai masih lama" raisa pun jengkel dan cemberut vano pun menyadari itu 
" jangan cemberut terus dong" ucap vano
sambil melihat ke arah raisa
" Gak cemberut gimana coba " ucap raisa
" kalo cemberut nanti jelek " ucap vano sambil tersenyum manis
" iya kau Emang jelek , kesel" ucap raisa sambil melihat ke arah kaca
Vano pun tidak membalas nya karna mood raisa sedang buruk

Sampai nya mereka di taman vano mengajak raisa ke danau , disana sangat ramai sekali karna malam minggu
" sa " ucap vano menggenggam tangan raisa yang sedari tadi jalan duluan , raisa hanya menoleh
" jangan ngambek dong " ucap vano
" tau ah " ucap raisa sambil duduk di bangku taman menghadap danau
" aku sanah dulu Yah" ucap vano meninggal kan raisa
" udh tau pacar lagi marah , malah di tinggal lagi , kesel" ucap raisa menatap punggung vano sampai menghilang

KEVANO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang