Kring,, bel pulang berbunyi akhir nya raisa bisa pulang juga
" sa ayo pulang " ucap sopi
"Duluan ajah gua mau bareng ka vano " ucap raisa
" Cie bareng pacar " ucap keyla
" Hehe" ucap raisa
" gua duluan Yah udh ada ka varo tuh " ucap diva
" Kaka durhaka pantes dia Gak mau pulang bareng gua lagi " ucap raisa geram sambil mengambil HP nya
" Hehe Yaudah duluan Yah semua " ucap varo
" gua duluan sa " ucap sopi dan keyla di angguki oleh raisa dan mereka pun pergi
" ka vano mana sih lama banget " ucap raisa dan berjalan keluar
" darrrr!,,,, " ucap seseorang mengagetkan kan raisa
" aaaa," ucap raisa menjerit
" ih kirain siapa " ucap raisa yang ternyata itu adalah Julian
" Hehe maaf " ucap Julian sambil tersenyum
" sa ayo " ucap seseorang yang tidak lain adalah vano menarik tangan nya raisa
" duluan ka " ucap raisa pada Julian
" ka pelan pelan jalan nya " ucap raisa
" Hehe maaf Yah" ucap vano terhenti dan mengacak ngakak rambut raisaSesampai nya di mobil vano , hanya hening yang terjadi raisa melihat vano yang sibuk menyetir mobil nya akhir nya raisa memutus kan untuk membuka percakapan
" ka aku pengen ketemu Keira " ucap raisa
" Yaudah Ayok " ucap vano dingin
" sebel banget " ucap raisa memalingkan wajah nya menghadap ke kacaHening lagi yang terjadi di dalam mobil
" ka kalo Kaka cuek trus aku Turun ajah lah " ucap raisa
" kan Kaka lagi nyetir sa " ucap vano
" ya kan aku Gak seharusnya di cuekin juga " ucap raisa sambil membuka pintu mobil nya hendak turun namun saat dia akan turun ada jang memeluk nya dari belakang
" sa maaf , Kaka cuekin kamu karna Kaka cemburu kamu tadi ngobrol sama Julian " ucap vano
Raisa yang mendengar nyapun tersenyum dan berbalik badan menghadap vano dan langsung memeluk nya
"Cie cemburu" ucap raisa
"Ih apa si" ucap vano langsung kembali menyetir mobil nya
" kalo cemburu itu bilang ka, aku senang Kaka cemburu berarti Kaka itu sayang sama aku " ucap raisa sambil tersenyum
"Hmm" ucap vanoNajis banget kan di cuekin lagi ,, batin raisa
Sesampai nya raisa dan vano di rumah sakit raisa langsung berjalan mendahului vano
Namun saat raisa telah sampai di depan pintu ruang inap Keira tangan raisa tiba tiba di genggam oleh vano
" jangan marah " ucap vano datar
" siapa juga yang marah , awas aku mau kedalem" ucap raisa sambil melepaskan genggaman tangan vano
" kamu kalo marah jelek" ucap vano sambil tertawa
" kalo jelek kenapa di pacarin?" Jawab raisa jengkel
" jangan marah terus dong , nanti aku kasih hadiah kalo Gak marah" ucap vano sambil mencubit pipi raisa
"Sakit Tau, Emang hadiah nya apa ?" Tanya raisa Kepo
"Kalo di kasih tau bukan kejutan dong " ucap vano
"Terserah deh" ucap raisa sambil membuka pintu ruang inap Keira
" assalamu'alaikum " ucap raisa
" waalaikumsalam , eh ada raisa " ucap bunda kevano
" eh iyah tante " ucap raisa sambil menyalimi tangan nya
" ka raisa " ucap Keira gembira
" Hay Keira kamu udh sehatan ga?" Tanya raisa sambil memeluk Keira
" udah dong ka " ucap Keira
" ehemm" ucap vano yang menyadari dari tadi dia di kacangin 😂
" No , ayah kamu malem pulang " ucap bunda vano
" iya mah " ucap vano sambil duduk di kursi
" Keira makan dulu nak kan mau minum obat" ucap bunda vano
" biar aku ajah yang nyuapin tante " ucap raisa sopan sambil mengambil makanan Keira
Setelah raisa menyuapi keira makan raisa pun segera pulang karna hari akan malam , raisa pun pulang di antar oleh kevano dengan selamat sampai tujuanFollo ig @lenirspita123