2. I got lost in him

7.9K 375 3
                                    

"I got lost in him, and it was the kind of lost that's exactly like being found"

***

Keesokan paginya ...

Ketukan pintu berkali - kali membuat gadis bermata biru itu terbangun dan langsung melihat jam yang bertengger di nakas.

It's 6 a.m ! Siapa yang mengetuk pintu sepagi ini? Bukankah ini terlalu pagi untuk bertamu? Mungkin ini sangat penting hingga bertamu jam 6 pagi, pikir Lena. Lena bergegas membuka pintu rumahnya. Saat pintu terbuka, hal yang pertama dilihat oleh Lena adalah pria bertubuh tegap dengan sebuket bunga daisy yang menutupi wajahnya.

"Selamat pagi, Lena." Ucap Jeff dengan senyum lebar menghiasi wajahnya setelah memberikan sebuket bunga daisy tersebut kepada Lena. Lena menerimanya dengan senang karena bunga daisy adalah bunga favoritnya.

 Lena menerimanya dengan senang karena bunga daisy adalah bunga favoritnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Selamat pagi, Jeff. Bukankah ini terlalu pagi? Tapi terima kasih bunganya. Ini bunga favoritku."

"Ya. Aku tau." Ucap Jeff.

"Masuklah. Kau mau teh?" Tawar Lena sambil mempersilahkan Jeff masuk untuk duduk di ruang tamu yang sekaligus ruang keluarga di rumah Lena.

 Kau mau teh?" Tawar Lena sambil mempersilahkan Jeff masuk untuk duduk di ruang tamu yang sekaligus ruang keluarga di rumah Lena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sure, thank you." Ucap Jeff masih dengan senyum lebarnya. Siapapun yang melihatnya pasti dapat menyimpulkan bahwa Jeff sedang bahagia. Lena langsung ke dapur membuatkan teh untuk mereka berdua.

"Ini. Silahkan diminum." Ucap Lena sambil menyajikan dua cangkir teh hangat di meja.

Jeff terpana melihat Lena. Pasalnya, saat ini Lena sudah mandi dan mengganti bajunya dengan summer dress berwarna soft pink yang sangat pas di tubuhnya. Lena terlihat sangat cantik. Jeff hanya memandangnya tanpa mengatakan apapun dan itu membuat Lena sangat gugup. Lena duduk di sofa yang ada di sebelah Jeff tanpa berani melihat Jeff. Dia terlalu gugup.

"Kau sangat cantik, love." Ucap Jeff dengan suara serak dan pandangan yang sulit di artikan. Lena tersipu dan hanya tersenyum malu tanpa berani menatap mata Jeff.

Cukup lama mereka terdiam.

"Anyway, ada apa kau kesini pagi - pagi, Jeff?" Tanya Lena.

"Aku ingin mengajakmu ke suatu tempat, Lena. Aku akan menculikmu seharian ini but you'll like it!" Ucap Jeff

To Love Too MuchTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang