NA (Ms.Nerd & Mr.Arrogant)

Tigabelas

"I'm confused with this feeling"

~Mr. Arrogant~

***

Dave berjalan santai sambil mengunyah permen karet di mulutnya. Sesekali beberapa siswa disekolahnya menyapa dan memperhatikan Dave tapi Dave terus saja berjalan menghiraukan sapaan dari mereka. Langkahnya terhenti ketika ia melihat Dara bersama Kevin.

'Fokus Dave fokus' batin Dave.

Dave melanjutkan langkahnya menuju kelasnya. Menghiraukan apa yang tadi ia lihat. Tapi sesekali Dave memikirkan yang tadi ia lihat. Didalam benaknya ia memikirkan 'sedekat itukah Kevin dengan Dara? Apa dia udah jadian?' Dave sebenarnya tidak ingin memikirkan Dara tapi semakin ia tidak mengingat Dara semakin ia kepikiran dengan Dara.

Dave memasuki kelasnya dan duduk di bangkunya. Dave menyembunyikan wajahnya ditangan yang disandarkan diatas meja dan memejamkan matanya. Hari ini Dave merasa badannya kurang fit dan lemes.

"Dave" seru Kevin sembari menepuk pundak Dave.

"Hm" balas Dave.

"Lo kenapa sakit? Nggak biasanya kayak gini" tanya Kevin.

"..."

"Dave... Lo denger yang gua omongin kan?"

Dave mendongakkan wajahnya melihat Kevin.

"Gua nggak apa apa" balas Dave dengan nada sedikit tinggi.

Dave pergi keluar kelasnya.Tempat disekolah yang bisa membuatnya tenang dan melupakan segala masalahnya sesaat adalah rooftop. Kakinya berjalan lesu sambil menunduk melangkah perlahan menuju rooftop sekolah.

Dave duduk dengan kaki yang ditekuk melipat kedua tangannya dan menyembunyikan wajahnya dibalik tangannya.

Semilir angin membuat dirinya merasa tenang.

***

"Dara? Lo tadi pagi berangkat bareng Kak Kevin?" tanya Kiana.

"I.. Iya" balas Dara.

"Kalian jadian?" tanya Bulan.

Dara hanya menggelengkan kepalanya.

"Eum... Gue mau ke uks dulu deh kayaknya, kepala agak pusing rasanya, nanti kalau ada guru ijinin gue ya" ucap Dara.

"Pantes muka lo pucat, kita anterin aja ya" ucap Bulan.

"Nggak usah nanti kalian ketinggalan pelajaran"

Dara mengambil tasnya dan pergi meninggalkan keduan temannya.

Sejak tadi pagi mama Dara melarang Dara masuk sekolah karena Dara terlihat pucat tapi Dara malah ingin tetap sekolah, mama Dara juga melarang Dara membawa kendaraan sendiri akhirnya Dara meminta kepada Kevin untuk menjemputnya agar ia bisa pergi ke sekolah, untung saja Kevin mau menjemputnya. Sedangkan Kelly berangkat lebih awal dan membawa kendaraan sendiri.

Dara mengikuti langkah kakinya menuju rooftop. Sesampainya di rooftop Dara menghirup udara agar membuat dirinya tenang dan berteriak.

"Aaaaaaaa...." teriak Dara.

Teriakan Dara membuat Dave yang juga berada di rooftop terkejut. Dave menoleh kekanan kekiri mencari sumber suara itu ternyata itu adalah Dara yang selalu ada dipikirannya saat ini yang entah sejak kapan.
Dave menghampiri Dara.