"Rasa tidak ingin memiliki namun takut kehilangan"
~Mr. Arrogant~
***
Tak terasa bel pulang berbunyi. Dara berjalan menuju parkiran menaiki mobilnya dan mampir sebentar ke cafe miliknya.
"Selamat Siang mba Dara" ucap salah seorang pegawai cafe.
Dara tersenyum "Siang"
"Oh iya mba Sandra mana ya?" lanjut Dara.
"Ada di dalam mba"
Dara mengangguk "Saya ke dalem dulu ya"
Dara melangkahkan kakinya menemui Sandra salah satu pegawai kepercayaannya.
"Mba Sandra" seru Dara.
Sandra membalikan badannya dan melihat ke arah Dara.
Dara menyuruh Sandra memasuki ruangan pribadi Dara. Dara memasuki ruangannya menunggu Sandra."Permisi"
"Masuk aja mba"
Sandra membawakan makanan dan minuman untuk Dara.
Dara menyuruh Sandra untuk duduk. Sudah 2hari sepertinya Dara tidak mencek keadaan Cafe.
Dara menanyakan bagaimana kondisi cafe saat ini, apakah ada masalah atau tidak. Bersyukur semua baik baik saja tidak ada masalah sama sekali, Sandra mengatakan bahwa banyak pembeli menanyakan kapan akan diadakan promo lagi."Oh gitu, eum.. Gini deh mba tolong panggilkan pegawai yang lain saya akan mengadakan rapat sebentar, oh iya sisakan 3 orang untuk menjaga cafe jika ada pembeli" Jelas Dara sembari melepaskan kacamatanya.
Sandra mengangguk dan pergi keluar ruangan untuk memanggil pegawai yang lainnya.
Dara orangnya sangat profesional, seketika dia menjadi orang berbinis jika membicarakan masalah cafenya.
Walaupun dikatakan masih sangat muda tapi memang ini keinginan Dara bisa mempunyai usaha sejak dini.
Para pegawai sudah kumpul ditempat biasanya mereka rapat. Dara masuk kedalam ruangan itu dan memulai rapat, Dara memberi semangat kepada para pegawai, memberi masukan. Menanyakan kepada pegawai lainnya apakah cafe ini berjalan dengan lancar. Rencananya Dara akan mendekor ulang cafe agar terlihat lebih menarik jadi nanti cafe akan ditutup sementara.
"Oh iya saya juga ingin memberitahu bahwa setiap awal bulan cafe ini akan memberikan promo diskon sebesar 25%, untuk diskon 50% itu akan saya adakan setiap 3 bulan sekali, dari penjelasan saya apa ada yang ingin bertanya atau memberi masukan?"
Seorang pegawai pria mengangkat tangannya.
Dara melihat ke arah pria itu."Saya ingin bertanya mengenai rencana mendekor ulang cafe, apa para pegawai akan diliburkan atau bagaimana?"
"Jadi rencana mendekor cafe ini bagi pegawai yang ingin membantu boleh ikut bagi yang tidak juga tidak apa apa kalian bisa istirahat dirumah" Dara tersenyum.
"Semuanya sudah mengerti?, nanti kalian bisa memberitahu kepada pegawai lainnya"
Semua pegawai menganggukan kepalanya.
"Baiklah saya cukupkan sampai disini, terima kasih, selamat beraktifitas kembali"
Para pegawai kembali bekerja.
Sandra menghampiri Dara.
KAMU SEDANG MEMBACA
NA (Ms.Nerd & Mr.Arrogant)
Teen FictionBagaimana jadinya jika seorang pria Arrogant bertemu dengan seorang wanita Nerd? Dara yang menjadi fake nerd ini berbeda dari cewek cewek nerd lainnya, cewek nerd yang satu ini berani melawan orang yang tidak suka kepadanya, dia juga pintar ya walau...