TUJUH BELAS

9 3 1
                                    

Zean pun telah sampai ke suatu rumah, Dia berhasil pulang mke jakrta menggunakan kereta.  lalu dari stasiun menggunakan grab car, karna memang dia ke Sukabumi baik bus bersama wahasiswa lain.
Dia langsung membunyikan bel, dan langsung di bukakan pintu oleh satpam.
Zean pun langsung masuk kerumah dengan setengah berlari.

"tan,  Laura dimna?  dia gimna?  dia ngga kenapa-napa kan? " tanya Zean beruntun.

" dia di kamar nya.  Sudah tiga hari dia mogok makan.  yang bikin tante kaget, tadi dia mengiris tangannya pake silet " jawab mamah nya Laura sambil menangis. 

Zean pun langsung menuju kamar Laura.

Di lihatnya laura sedang terduduk di kasurnya sambil menatap kosong kedepan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di lihatnya laura sedang terduduk di kasurnya sambil menatap kosong kedepan. 

" Laura" sapa Zean lembut.

"Zean " jawab Luara sambil langsung memeluk Zean erat.

" iya gue disini ra " jawab jean sambil mengelus kepala Laura.

Zean menerawang,  dia teringat dengan Zila,  bagaimana dengan wanita itu.  Teringat saat wanita itu bicara bahwa dia tidak akan perduli lagi apapun tentang dirinya. 
Dan apa yang dia lakukan sekarang?  dia meninggalkan Zila yang meminta dia untuj tetap tinggal , tapi dia malah kesini. 
Membiarkan wanita itu sangat merasa kecewa terhadap diri nya.

"Zean,  kenapa kamu ngelamun
"tanya Laura melepaskan pelukannya dan menatap Zean. 

"gue ngga papa ko " jawab Zean sambil memaksakan tersenyum.

" lu belom makan kan?  gue ambilin makan yah?  " kata Zean sambil berlalu.

Dia kembali membawa sepiring makanan dan air minum.

" tapi kamu yang suapin yah " rengek Laura.

" hmm. " jawan zean sambil menyendokan makanan dan menyodorkan nya kemulut Laura.

Wanita itu kembali ceria dan menatap zean senang.

Setelah selesai zean menaruh piring dan gelas nya di meja.

" jangan gini lagi,  jangan ngelakuin hal konyol kaya gini lagi " kata zean tegas.

" maafin aku Zean,  tapi aku ngga bisa hidup  tanpa kamu.  aku sayang banget sama kamu.  aku ngga mau kamu sama cewek lain " laura kembali menangis.

" Ra,  udah gue bilang kan, kita ngga bisa balik kaya dulu.  perasaan gue udah ngga ada buat lu.  sekarang gue udah bener" cinta sama seseorang. " tegas Zean.

"  Zila?  cewek itu Zila kan? " tanya Laura prustasi.

" iya" jawab Zean mantap.

"zean, aku bisa lebih sayang ke kamu di banding dia.  aku bisa ngelakuin segalanya buat kamu, lebih baik di banding dia " Zila semakin terisak.

" tapi hati gue ngga bisa Ra, gue ngga bisa sama lu sedangkan hati gue udah terkunci buat Zila  gue ngga mau nyakitin lu.
Gue pamit,  lu tidur,  jangan lupa makan,  dan jangan sampe ngelakuin hal-hal yang aneh lagi. "
kata Zean sambil berlalu meninggalkan Laura yang masih terisak.

Setelah zean benar-benar menghilang dari kamarnya.  Laura mengambil ponsel nya dan menelpon seseorang.

" hallo, lu tau si Zila yang mana kan? "kata Laura.

"......"

"Buat dia ngga bisa liat indahnya dunia ini lagi " kesal Laura.

"....."

Laura pun menutup tlpn nya dan membating tlp nya prustasi.

GIVE ME YOUR LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang