Author's POV
.
.
.
.
"Halo sayang.. waeyo?" ujar Vino saat mengangkat panggilan telpon dari kekasihnya Ara.
"Oh... Araesso.. Aku akan segera kesana sekarang." Sambung Vino dan langsung memasukkan ponselnya kembali ke saku jaketnya saat panggilan itu berakhir.
Dia berjalan cepat dan berhenti di depan halte bus. Kebetulan sekali karena tak perlu menunggu lama, busnya sudah tiba disitu.
'Direktur dan Tuan pembantu rumah tangga.' Entah kenapa ingatan akan perkataan karyawan Arthar di kantor tadi membuat Vino tersenyum dan menggelengkan kepalanya lucu.
"Mwoya...Aiggoo..." Desah Vino yang kembali mengarahkan pandangannya keluar jendela bus.
.
.
Arthar memakai kembali jasnya dan berjalan keluar perusahaan. Seperti biasa, semua karyawan akan menunduk begitu takut padanya.
"Daeppeuniem?
"Daeppeuniem..." panggil Taehyung sambil berjalan menghampiri Arthar yang hendak masuk ke dalam mobilnya.
"Umm.. Wae? Ada apa?" tanya Arthar.
"Tadi.. Teman anda menelpon dan ingin agar anda tidak lupa untuk datang ke acara makan malam yang kalian janjikan."
"Ah... Minki-ah?"
"Iya..." balas Taehyung membenarkan.
"Oke.. Aku tidak lupa kok.. Terima kasih sudah memberitahukannya lagi." Arthar lalu masuk ke dalam mobilnya dan pergi begitu saja meninggalkan Taehyung.
"Dia dingin.. Tapi begitu manis." Gumam Taehyung sambil tersenyum kecil.
Taehyung berbalik dan hendak kembali masuk ke dalam kantor, tapi Yuri mengagetkannya.
"Apa direktur sudah pergi?" tanyanya tiba-tiba yang membuat Taehyung begitu terkejut.
"Oihh.. Yuri-ssi.. Kenapa kamu muncul tiba-tiba begini? Kamu hampir membunuhku." Sahut Taehyung sambil mengelus dadanya.
"Ahh maaf.. Jadi..? Direktur?" ujar Yuri.
"Oh.. Baru saja dia pergi. Kenapa kamu begitu peduli akan hal itu?" tanya Taehyung yang membuat Yuri sedang celingak celinguk langsung menatap cepat padanya.
"Oh... Siapa juga yang mempedulikan dia." Balas Yuri.
"Lalu? Apa kamu sudah mencabut semua kukumu hah?" goda Taehyung sambil berjalan melewati Yuri yang menatap kesal padanya.
"Cihhh.. Manajer Tae makin hari makin berubah persis seperti penyihir jalang itu." Gerutu Yuri.
.
.
Ara sedang menunggu Vino di depan restoran tempat ia bekerja. Beberapa saat kemudian, sosok pria yang dinantinya tiba disitu dan memeluknya erat. Ara tersenyum dan mengelus pelan kepala Vino.
"Waeyo...?" tanya Ara bingung.
"Aku merindukanmu.. Maaf pun karena aku tidak bisa merayakan ultahmu beberapa waktu yang lalu." Ujar Vino saat melepas pelukan tadi dan mengerucutkan bibirnya.
"Tidak apa sayang.." balas Ara sambil tersenyum hangat.
"Ngomong-ngomong, apa kamu tidak sibuk sekarang?" tanya Vino sambil memegang tangan Ara dan berjalan bersama di taman restoran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Trouble in Love | TAMAT
Fanfiction[COMPLETED] Boy x Boy ✔ 👬💕 Mr. Lee atau Mr. Trouble in Love Warning !! Alert ~~ 💕💕💕💕 Arthar dan Vino; datang dari dua dunia dan kehidupan yang berbeda. Arthar; pebisnis muda yang tidak suka membahas tentang cinta harus bertemu dan terkait kar...
