Senin, 6 Mei 2018.
Andai hari itu aku datang, apa kau akan menyambutku dengan sebuah senyuman?
Saat itu aku takut, takut hanya akan menjadi seseorang yang kau sembunyikan.
Aku takut pulang dengan kekecewaan, padahal aku berniat datang setelah mengumpulkan segala keberanian.Andai hari itu aku datang, apa kau akan merasa bahagia? Atau mungkin malah risih jadinya?
Namun aku yakin kau akan baik-baik saja meski aku tak disana. Karena kehadiran ia disana cukup membuatku bahagia.
Andai kau tahu berapa banyak lembaran kertas yang kuhabiskan untuk menuliskan segala perasaan yang sedikit demi sedikit mulai kurasakan. Namun tak jadi tersampaikan karena tiba-tiba hilang keberanian.
Andai hari itu kutuliskan, semua jawaban dari pertanyan yang kau tanyakan. Semua alasan yang selama ini kau khawatirkan. Kutulis dengan kejujuran, respon seperti apa yang akan aku dapatkan?
Andai hari itu semua rasa tersampaikan, mungkin hari ini aku hanya akan menjadi seseorang yang menyedihkan.
Karena tak semua rasa yang datang bisa bertahan apalagi terbalaskan,
Karena tak semua waktu bisa meyakinkan,
Karena tak semua janji bisa dipertanyakan dan dipertanggungjawabkan.
Karena tak semua orang dapat menghargai sebuah perjuangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentangmu Dariku, Untukmu.
ПоэзияTentang seseorang yang datang dan pergi. Tentang seseorang yang kembali jatuh cinta lagi. Tentang seseorang yang ragu untuk memiliki. Tentang seseorang yang ingin kembali. Tentang seseorang yang menemukan cinta yang baru. Tentangmu, dariku. Unt...