Tersenyumlah

453 152 62
                                    

Keesokan harinya (rabu), di sekolah di adakan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Alhamdullilah, senang di sekolah di adakan Maulid Nabi, tapi sayangnya banyak yang nggak masuk.

Pulang Maulid Aku, Fitri, Zetta, Ocit, Pras, dan Ezza kerumah Novita nganterin Novita pulang.

Aku pulang pukul 02 lewat, lalu Aku langgsung masuk kamar dan nangis.

Nggak tahu kenapa hati Aku sedih banget. Semenjak itu Aku hanya di kamar dan nggak makan.

Keesokan harinya hari kamis, di sekolah di adakan kegiatan menyuntik dan kedatangan petugas Puskesmas. Yang duluan di suntik kelas 7A sampai kelas 7I.

Sesudah kelas 8F dan kelas 8G, selanjutnya kelas 8H, kelas Aku. Jujur Aku sudah ketakutan duluan, akhirnya aku memberanikan diri untuk di suntik.

Aku baris paling depan dan pertama di suntik di barisan perempuan.

Di barisan laki-laki paling depan atau yang pertama di suntik yaitu adalah Pras. Aku dan Pras di suntik barengan? Ya tuhan, Aku jadi berani untuk di suntik.

Di situ hari terakhir Aku dan Pras. Sedih hati, rasanya.

Pulang sekolah, Aku, Pras, Ezza, Zetta, dan Fitri, nganterin Novita pulang dulu.

Karena Novita belum di jemput. Akhirnya, gayor tiga, karena hanya ada 2 motor, 6 orang.
Aku, Pras, dan Novita dan Ezza, Zetta, dan Fitri.

Setelah nganterin Novita pulang, nganterin Fitri pulang dan saat di jalan, Zetta ngajakin ke Mama Caca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah nganterin Novita pulang, nganterin Fitri pulang dan saat di jalan, Zetta ngajakin ke Mama Caca. Lalu kita ber 4 ke Mama Caca, sampai di Mama Caca, ternyata ramai sekali, sedangkan hari sudah gelap.

Akhirnya nggak jadi, di jalan Aku dan Pras berpisah dengan Ezza dan Zetta.

Aku dan Pras langsung mencari mereka, nggak ketemu juga.

Lalu kita ber 4 ketemu di jalan saat macet dan langsung kerumah Zetta.

Lalu Aku langsung pulang, begitu pun dengan Pras dan Ezza.

Thanks for reading, vote and comen also thanks

if there is an uncomfortable word in read please comen ya thanks read

Febry Prasetyo & Iis IsnainiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang