Ara mengaduk-aduk smoothie nya.
Tubuhnya sedang di kafe bersama Jeongin, Somi dan Justin, matanya menatap kosong buku paket Bahasa Indonesia didepannya.
Namun pikirannya tidak disana.
Entah dimana, Ara juga tidak tahu. Yang penting kerja kelompok hari ini terasa membosankan dan ia ingin pulang saja.
Ia seperti sedang merasa rindu seseorang, namun sialnya orang itu adalah seseorang yang akhir-akhir ini tidak ingin Ara temui.
Gadis itu menghela nafasnya dengan keras.
"Kenapa gua jadi kangen sih." Kesalnya, tidak sadar telah menyuarakan pikirannya.
"Kangen kak Hyunjin ya," Sahut Somi, tersenyum miring menatap Ara di samping ia duduk.
Jeongin refleks menoleh pada kedua gadis didepannya setelah mendengar nama kakaknya disebut.
"Hah?" Sahut Ara kaget.
"Lo dari tadi tuh ngelamun mulu sih, kangen kak Hyunjin pasti nih,"
Ara berdecak. Melirik tajam Jeon Somi. Tidak ingin membahas secara lanjut disini.
Maka dari itu ia beranjak, menyenggol bahu Somi pelan.
"Mau ke toilet, ngikut ga?" Ajak Ara tiba-tiba.
"Ikut!"
Bukan, bukan Somi yang menyahut ajakan Ara, namun seorang Huang Justin yang kini sedang tersenyum bodoh padanya. Sialnya jatuhnya malah tampan dan menggemaskan.
Ara pun langsung melotot padanya.
"Dah yuk som,"
Kedua cewek itu pun berjalan menjauhi meja kafe yang mereka tempati menuju toilet. Sekedar bercermin disana sambil menebali bedak di hidung dan mencuci tangan ala cewek biasanya.
Sambil bergosip tentunya.
"Kalo kangen tuh hubungin, bukannya ngejauhin, ra." Ucap Somi, bersandar pada wastafel dan mengamati Ara.
Ara sendiri hanya melirik temannya itu dari pantulan cermin.
Memang, sudah dua hari ini Ara menjauhi Hyunjin setelah kejadian di uks tempo hari.
Ia hanya sedang kecewa, namun tidak bisa berbohlng kalau perasaannya pada Hyunjin masih tetap.
Tetap menggebu-gebu. Ia sudah terlanjur jatuh pada pemuda itu.
"Hubungin ra. Bukannya sikap kak Hyunjin selama ini udah menunjukkan kalo dia bener serius ama elo?"
"Serius apaan," Sahut Ara malas.
"Ara, lo bodoh atau gimana? Dari semua cerita lo, gua bisa lihat kalo kak Hyunjin itu serius sama lo. Cuman posisinya sama kaya lo yang kemaren itu, sayang tapi nyaman sama orang lain."
Ara pun menoleh pada Somi, memajukan bibir bawahnya, menatap Somi memelas.
"Som.."Rengeknya.
Somi pun malah tersenyum jahil pada Ara, merangkul Ara yang sedikit pendek dari dirinya.
"Gua jadi penasaran nih, gimana rasanya bisa naksir sama dua cowok cakep kaya gitu?"
Somi menaik-turunkan alisnya jahil, membuat Ara malah terkekeh.
Terkekeh untuk pertama kalinya setelah murung selama dua hari.
Sepertinya setelah ini Ara harus membayar makanan Somi untuk berterimakasih.
•••
"Merasa lebih baik?"
Ara balas tersenyum pada Jeongin disampingnya. Pulang kerja kelompok ini, Jeongin yang bertugas mengantar Ara pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Grow Up • Hyunjin, I.N✓
Fanfiction[ bahasa ] Seo Ara loves the Hwang(s). Highest rank: 59 in short story © 2O18, Baby.