part9

2.2K 128 3
                                    

"Lo ngapain nyari belut gak ada disitu". Ridho

"Lo tu ya udah tau ada orang kesusahan bukannya bantuin atau gimana kek?". Putri kesal

"Lah ini gua mau bantuin lo". Ridho

"Yaudah cepet dorong". Putri
"Ehhh lo mau kemana?". Tanya putri yang melihat ridho malah pergi

"Cari bantuan dulu kalik. Mana kuat gua dorong sendirian". Ridho

Saat itu ada 3 warga yang sedang lewat dan ridho meminta bantuan pada mereka untuk mendorong mobil putri.

"Mas tolong bantuin teman saya". Ridho

"Baik mari". Putri

"Ehhh lo ngapain disini. masuk mobil tunggu aba2 dari gua". Ridho

"Iya". Putri

"Nanti kalau gua bilang gas lo gas" ridho

"Iya iya". Putri

"Mas ayo kita dorong, satu dua tigaaaaaaa". Teriak ridho

"Hekkkkkkk... puuuttt gass sekaaranggg".

Putri yang sedang melamun memperhatikan ridho bahkan dia tak mendengarkan aba2 ridho sama sekali.

"Maaf mas, nanti dulu". Ridho

"Woy put, malah ngelamun bisa gak sih". Ujar ridho

Putri tersadar dari lamunannya

"Ehh iya iya". Putri

"Ayo mas". Ridhoo

"Hekkkk puttttt gasss". Teriak ridho namun putri tak mendengarkan dan melamun lagi

"Woyyyy puuuutttt gua bilangg gass cepettt". Teriak ridho lebih kerasa

Namun putri masih saja melamun dengan melihat wajah ridho.

"Woyyy gas budeg". Teriak ridhoo yang sangat keras berhasil membuat putri tersadar

"Ehh iyaaa". Putri tersadar dan segera gas pol mobilnya dan akhirnya berhasil

"Terimaksih mas udah bantu kami". Ridho

"Makasih". Ucap putri pada orang yang membantunya.

"Emmm makasih dho". Ucap putri malu2

"Iyaa." Ridho

Putri melihat banyak keringat yang mengalir di kening ridho dan ridho mengusapnya dengan tangan".

"Jangan pakek tangan, nanti gua ambilin tissu". Ucap putri dengan mengambilkan tisu dimobilnya

Ridho yang mengusapkan tissu tetapi seperti tak niat dan akhirnya Putri mengambil tissu untuk membersihkan keringat ridho.

putri mengusap keringat dengan sangat manis hingga membuat mereka bertatapan cukup lama. Putri sangat nyaman didekat ridho hingga membuat ridho merasakan perasaan aneh datang kembali kepadanya. Ridho membuyarkan lamunan putri yang tak mengusap keringatnya hanya karena hobinya yang melamun.

"ngelamunin gua kan". Ucap ridho dengan menaikan alisnya

"Ngacoo". Ucap putri yang menurunkan tangannya dari pipi ridho

Tiba2 ridho mendapat sms dari rafli bahwa dia &  teman2 nya melihat ridho dan putri bahkan disana ada randa yang melihat mereka. Ridho tidak ingin ada perkelahian antara randa karna randa menyukai putri.

"Yasudah gua mau pergi dulu". Ucap putri dengan membakikan tubuhnya

"Ehhh didunia ini gak ada yang gratis". Ridho

"Maksudlo". Putri bingung

"Ya lo harus bayar atas bantuan gua tadi". Ridho

Putri yang awalnya mengira bahwa ridho tulus membantunya tapi malah meminta imbalan. Putri yang memanyunkan bibirnya segera mengambil uang didompet yang terdapat didalam mobil.

"Nihh ambil". Ucap putri yang memberikan uang tersebut ditangan ridho langsung.
"Lain kali kalau mau bantuin orang yang iklas jangan pamrih". Ucap putri yang langsung pergi

"Hmmmmmm". Ridho membuang nafas beratnya

Setelah putri meninggalkan ridho rafli dan teman2nya datang kepada ridho.

"Dho lo tadi ngapain sama putri pakek romantis segalak" rizki

"Tadi mobilnya nyebur disini tuh, jadi gua bantu". Rizki

"Harusnya tadi lo biarin aja tu cewek". Rizki

"Udahlah ayok pulang". Ucap ridho yang sudah naik di atas motornya dan diikuti yang lainnya.


Dipagi hari ketika putri ingin mengeluarkan mobilnya untuk ke sekolah namun  dia dijemput oleh syifa.

"Put bareng gua aja". Syifa

"Lo ngapain jemput gue segala". Putri

"Udahlah ayok". Syifa

SEKOLAHAN

Putri dan syifa berjalan bersama kekelas namun diperjalanan putri dipanggil oleh seseorang.

"Woyyy cewek reseh". Rizki memanggil putri namun putri tetep berjalan tanpa melihatnya samasekali

"Woyy putrii isnarii". Teriak riski membuat putri berhenti

"Lo manggil gua". Kata putri yang didepannya rizki sedang mengatur nafasnya karena lari2

"Menurut lo yang namanya putri ada berapa". Rizki

"Ada banyak". Putri

"Lo harus ikut gue ke pak kepsek". Rizki

"Ngapain". Putri

"Ikut aja". Rizki

Setelah mereka sampai di ruang kepsek yang sudah ada ridho menunggu disana. Pak kepsek menyuruh ridho dan putri latihan gladi bersih pulang sekolah karena besok perlombaannya dimulai. Putri dan ridho memilih ruang musik untuk latihannya. Mereka berdua kembali di kelas masing2.setelah belajar cukup lama akhirnya bel istirahat datang putri D'gengs kekantin untuk mengisi perutnya.

"Put lo besok harus tampil cantik". Lesti

"Gua bangun tidur aja udah cantik kali". Celetuk putri

"Ohh ya besok kalian mau nonton gak". Ucap angela

"Nonton lah untuk dukung sahabat kita". Ucap ghe

"Kalau gitu besok kalian gua jemput aja ya berangkat sama2". Ucap angela

"Oke". Jawab semuanya.

Semuanya maaf kalau lama updets nya karena baru selesai ujiann

My Kampret GirlfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang