Hostility [M]

9

"Pagi joohyun" sapa seulgi ketika masuk kelas bersama jimin

"Pagi seulgi,"

"Taehyung belum berangkat?" tanya jimin,joohyun mengangkat bahunya..

"Mencariku?rindukah?" taehyung datang tiba-tiba

"Cih,enak saja" jimin duduk di sebelah seulgi

"Loh,kenapa kau duduk disana hyun?"

"Tidak apa,jimin mau duduk disebelahmu kan"

"Lihat,bahkan orang lain peka terhadapku" jimin menyengir kuda

Jadilah joohyun duduk di sebelah taehyung,
"Pilihan yang bagus kau duduk disini" ucap taehyung

"Memang kenapa?tidak boleh?"

"Tidak-tidak,tetap disitu.."

Pelajaran sudah dimulai joohyun memperhatikan guru dengan cermat,lain dengan sebelahnya yang terus memperhatikannya,

'Cantik'ucap taehyung dalam hati

Entah mengapa joohyun merasa kepanasan saat ini,ia mengambil ikat rambut di dalam tasnya,lalu mengucir rambutnya seperti kuda,membuat leher mulus nya terlihat jelas di mata taehyung..

Taehyung menggigit lidahnya pelan,
'Kenapa harus terlihat sih,'

Joohyun memperhatikan taehyung yang dari tapi seperti menatap lehernya,lalu ia melepas ikatan rambutnya,agar lehernya tertutup..

'Sial,kenapa harus ditutup'kesal taehyung

"Kalau kepanasan ikat saja," ujar taehyung

Joohyun menaikkan satu alisnya,
"Dan membiarkan mu melihatnya,ohh tidak"

Istirahat ini joohyun dan seulgi berencana untuk keperpustakaann,ingin meminjam buku pelajaran tentunya..

"Kau mau pinjam buku apa hyun?" seulgi bertanya ketika masuk diperpustakaan

"Biologi,aku masih belum terlalu paham di bab terakhir"

"Kenapa sepi sekali eoh," seulgi melihat sekelilingnya,bahkan tidak ada satupun murid disini,guru penjaga pun tidak ada.

"Aku yang usir,"

Taehyung dan jimin sudah ada didepan mereka,

"Kenapa harus diusir?mereka salah apa coba?" joohyun memasang raut wajahnhya menjadi kesal

"Sudah tidak usah diladeni para manusia bodoh ini,ayo ambil bukunya saja" seulgi menarik joohyun ke arah rak buku

Joohyun melihat-lihat rak buku bagian biologi,ia menemukan bukunya,tapi itu berada di rak urutan paling atas,

"Kenapa tinggi sekali," joohyun mencoba menggapai bukunya,tapi ia tidak bisa

"Haahhh,susah" ia menyerah, terlalu sulit mendapatkannya.

"Dasar pendek,"

Taehyung mengambil buku itu dengan mudahnya,dan memberikannya pada joohyun..

"Ini"

Saat joohyun akan mengambil bukunya,taehyung mengangkat tangannya agar buku itu jauh lebih tinggi dari joohyun.

"Kemarikan bukunya taehyung sshi," joohyun mencoba meraih tangan taehyung

"Aku akan dapat apa jika kuberikan buku ini padamu?"

"Kau butuh imbalan?"

"Tentu,kenapa tidak?"

"Kalau membantu itu jangan mengharapkan imbalan taehyung sshi,kita harus ikhlas."

"Ceramahan mu tidak berguna,cepat katakan apa imbalanku"