Hostility [M]

19

"Seul dengarkan aku dulu," jimin terus mengejar seulgi yang berlari kearah mobilnya

"Sayang dengarkan aku,kau salah paham.." jimin masih mencoba menjelaskan pada seulgi

"Lepas!jangan panggil aku dengan sebutan menjijikan itu!"peringat seulgi

"Seulgi?ada apa?" joohyun datang

Seulgi diam,ia menatap tajam jimin.
"Aku tidak ingin membahasnya," ketus seulgi dan membanting keras pintu mobilnya

"Tunggu,aku nanti mengabarimu," ucap joohyun pada jimin lalu ia masuk ke dalam mobil seulgi

"Seul,kau kenapa?" tanya joohyun lembut

Seulgi diam,ia memandangi jalanan tanpa arah itu..

"Cerita padaku,"

Seulgi menghentikan mobilnya,
"Jimin..aku tidak tau,aku punya hubungan apa dengan jimin,aku tidak menerimanya sebagai pacarku ataupun semacamnya,tapi aku merasa aneh jika melihat jimin dengan gadis lain..Ia ingin mencium gadis di depan ruang osis tadi," jelas seulgi

"Berarti kau menyukai jimin seul,"

"Aku juga yakin seperti itu,tapi aku tidak cukup percaya kalau jimin cuma memilihku satu-satunya.."

"Kau harus meyakinkannya,buat dia lebih mencintaimu.Aku yakin kau hanya salah lihat tadi.."

"Terima kasih,kau yang terbaik.." seulgi memeluk joohyun

"Tuan muda,anda tidak kesekolah?" tanya kepala asisten rumah taehyung

Taehyung yang duduk di sofa sambil bermain game menjawab singkat,
"Malas.."

"Om!" teriak jinho dari atas

"Jinho,kemari.."

Jinho berlari terbirit-birit ke arah taehyung,
"Om idak secoyah?"

"Om malas,"

"Mayas apah om?"

"Malas itu-"

"Taehyung jangan ajari anakku yang tidak-tidak.." potong seorang perempuan berpaian formal

"Omma!" jinho berlari kearah perempuan itu

"Hei sayang,kau sedang apa?"

"Acu edang obyol engan om,"

Ibu muda itu hanya mengangguk-angguk,

"Hyung kemana nun,?" tanya taehyung

"Pastinya berurusan dengan wanita,"

"Apa dia lupa kalau punya istri dan anak disini?"

"Dia bukan lupa padaku dan jinho,tapi melupakan kami.." wanita itu menggendong jinho

"Aku ingin tinggal di apartemet saja mulai sekarang,,"lanjutnya

"Hahh?kenapa nun,kau tidak betah tinggal disini lagi?"

"Tidak apa-apa,aku malas bertemu kakakmu itu.."

"Bertemu suami sendiri malas," celetuk taehyung

"Jinho,pamit pada om mu,kita akan ke apartement,"

"Om,inho amit..Daahh,angan indu inho ya om," jinho melambaikan tangannya pada taehyung

"Yaahh,om sendiri lagi dirumah ini,"

"Yaa!apa kakek dan appa tidak kau anggap manusia dirumah ini eoh?"

"Manusia batu apa gunanya," ketus taehyung

Taehyung juga jimin datang kesekolah cukup pagi kali ini,dengan alasan jimin ingin cepat-cepat meminta maaf pada seulgi..Dan jimin mengajak taehyung ke taman belakang untuk menemaninya,