Happy Reading.
--Sekarang kesya sedang menuju sekolahan hari ini kesya lebih bangun pagi tidak seperti biasa nya, sampai di sekolahan kesya memarkirkan mobil nya. Kesya turun dari mobil langsung ke kelas nya.
"Lah males gue dikelas, sendiri pula" kesya menidurkan kepala di meja.
Mending gue bolos aja kalik ya masih pagi juga, Pikir Kesya.
Kesya ambil tas terus keluar kelas mau ke parkiran ambil mobil dulu. Kesya udah sampe di parkiran mau buka pintu mobil nya, tapi tangan kesya di tahan orang kesya liat siapa ya liat. Ternyata Vero.
"Mau kemana?" tanya vero.
"Bukan urusan lo, lepas tangan lo gue mau pergi" kesya nggak bisa narik tangan karna tenaga vero lebih kuat dari kesya.
"Gak" vero malah narik tangan kesya,
"Lo mau bawa kemana woi lepasin, gue mau pergi gue males di sini woi tangan gue sakit" kesya meronta-ronta biar tangan kesya di lepas tapi nihil kesya nggak bisa. Vero cuman diem aja tetep geret tangan kesya dan mereka sampe di taman.
"Lo ngapain bawa gue kesini sih" vero nglepasin tangan nya,kesya megang tangan nya yang merah.
Sakit anjir, batin kesya
"Duduk" kata vero, kesya langsung duduk.
"Ngapain sih gue mau pergi juga, ini udah jam setengah enam pasti Bu Ana udah di gerbang ihh lo sih narik gue" gerutu kesya, vero cuman diem aja.
"Percuma gue ngomong, gak bakal di bales juga sama beruang kutub" ucap kesya sendiri. Vero tetep diem. Kesya mau pergi tapi perkataan vero membuat kesya berhenti.
"Kenapa?" tanya vero.
"Hah kenapa? Lo yang kenapa, kenapa narik gue kesini?" tanya kesya balik. Langsung duduk lagi.
"Club"
Jederr,
Kepala kesya rasa nya mau meledak."Maksut lo apa an?" kesya tanya biasa biar tidak terlihat gugup.
"Lo sering ke club?" tanya vero.
"Nggak kata siapa lo?" tanya kesya se normal mungkin.
"Gue liat sendiri" kata vero membuat kesya mati kutu.
"Hah? Lo salah orang kalik" kesya membela diri.
"Gue yakin itu lo" kata vero menyakin kan. Kesya tidak membela diri lagi, kesya nunduk.
"Kenapa?" tanya vero.
"Bukan urusan lo, kalo lo udah tau lo mau sebarin ke orang-orang hah? SEBARIN AJA BIAR SEMUA ORANG TAU KELAKUAN GUE!" kata kesya lebih tinggi. Kesya langsung pergi dari taman, kesya tidak kuat menahan air mata nya kesya menuju rooftop mau nenangin diri.
Lo tuh kenapa sih sya, batin vero.
***
Kantin hari ini cukup sepi membuat vero dan teman-teman nya cukup lega karna tidak mendengar pujian-pujian alay yang membuat vero dan teman nya geli.
"Lo kenapa sih ver akhir-akhir ini ngelamun" tanya bisma. Vero nggak jawab.
"No vero kenapa sih?" tanya bisma ke lano,
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Boy Vs Crazy Girl. (VERO & KESYA)
Jugendliteratur[Books #1 Teenfiction] Seorang gadis yang hidup nya rumit karna kesalahan orang tua nya yang membuat anak tersebut menjadi kacau. Kesya Zamora Weber Seorang lelaki yang memiliki sifat cuek dan dingin dengan orang, lelaki itu termasuk The Most Wannte...