6

958 92 54
                                    

Suasana masih terasa hening,, seakan semua yang berada di sekeliling ishani berhenti, keduanya saling menatap,,  namun tiba tiba senyum dengan suara lirih membuyarkan lamunan ishani

"Hahahhaha,,,  maaf maaf,, aku hanya bercanda ishani,,, maafkan aku " ishani hanya tersenyum,,, tanpa mengucapkan satunkata pun, namun ranveer masih tertawa sembari memperhatikan gadis cantik yang tengah asik bermain boneka di hadapannya

"Alexsa " ishani memanggilnya,,  membenarkan baju yang menyingsing keatas

" ajak paman masuk sayang " lanjut nya

"Baik ma,, paman ayo masuk lah " senyum alexsa tak pernah pudar saat ranveer ada bersama nya,,

Sesaat Ishani terdiam ,ada sesuatu yang ia rasakan sesuatu yang sangat sakit didalam sana,, saat pria itu bercanda dengan kata yang ishani harapkan,dan kini ia tersadar bahwa harapan nya terlalu jauh untuk bisa  mendapatkan seseorang yang sempurna seperti ranveer di kehidupannya sekarang,,  masa lalunya begitu kelam hingga dia menutup rapat hati untuk lelaki mana pun namun ntah apa yang di rasakan nya kini,, ia merasa ranveer lelaki yang sempurna untuk nya

Secangkir kopi dengan aroma pecat memenuhi Indra penciuman ranveer yang tengah duduk santai dengan alexsa di taman belakang rumah,,sontak saja pandangannya tertuju pada wanita yang tengah berjalan kearah nya

"Emmmmm,,aroma ini,, " ranveer tersenyum saat ishani memeberikan secangkir kopi hitam dengan sedikit susu di dalam nya

"Ya,, aroma ini dari kopi ini ranveer,, aku sangat menyukai nya,,  semoga kau juga menyukai nya "

"Aku sangat menyukainya ishani,,  ini kopi hitam dengan tambahan susu di dalam nya kan " ishani tersenyum mengisyaratkan bahwa ucapan ranveer memang benar ,

"Emmmm,,sungguh ternyata bukan hanya aromannya ,,tapi rasannya pun sama " gumam ranveer dalam hati setelah berhasil meminum sedikit kopi buatan ishani

"Ada apa ranveer ,,kenapa kau menatap ku ,,apa rasanya tidka enak ????" tanya ishani ragu

"Tidak ,tidak ,,ini sempurna ,,sungguh dari mana kau belajar membuat nya "

"seseorang mengajari ku ,,dia sangat baik,,, walaupun kita baru bertemu tapi dia banyak memberiku arti kehidupan dan Cinta ,,, " jelas ishani

"Siapa dia????  Wanita atau laki laki???? "

"Wanita dia sangat cantik,,,  achhhh sudah lah,,  aku selalu sedih setiap mengingat nya ranveer ,,sudah sangat lama,, dan aku sangat merindukannya "tanpa disadari mata ishani mulai berkaca membendung air mata yang ingin mengalir di sana

"Kenapa kau tidak menemui nya,,,  " saut ranveer

"Tidak mungkin,,,  karna dia sudah pergi jauh dari dunia ini,,,  tuhan sangat menyayanginya dia terlalu menderita,,, walaupun awalnya aku tak mengenalnya tapi seiring waktu dia bersama ku aku tau dia wanita yang baik ,,hanya saja keberuntungan tidak berpihak padanya,,saat aku merindukannya hanya satu yang bisa menjadi obat rinduku,,, " suara alexsa memaksa ishani menghentikan ucapnya

"Astaga,,,  ada apa alexsa, kau mengagetkan mama "

"Susu ,, "

"Qeina ,,, qeina " seru ishani

"Berikan alexsa susu,,sepertinya dia mengantuk "bisik ishani pada byby suster

"Baik kak,,,, -qeina mengandeng tangan alesa dan membantunya membawa boneka pemberian ranveer- ayo sayang ,,kita nain didalam " ucap Qeina membawa alexa pergi

"Ranveer,,sebenarnya ada apa kau datang kesini, "

"Ishani,,  sebenarnya aku ingin menawarkan mu pekerjaan di kantor ku "

BECAUSE OF YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang