Seorang wanita memang butuh kepastian, untuk hal apapun yang meragukan. Bahkan setiap perkiraan yang dibuatnya sendiri.
•°•°•°•°•°• 📖 •°•°•°•°•°•
Siang tadi, aku pergi menemui seseorang di rumah sakit secara diam-diam. Aku butuh meyakinkan diriku sendiri kalau perkiraanku tidak salah. Aku butuh penjelasan Ren dan kepastiannya mengenai hal ini. Dan apa yang harus kulakukan ke depannya.
Setelah menunggu cukup lama, Ren menyuruhku masuk ke ruangannya. Aku mengutarakan apa yang kurasakan selama ini dengan sangat hati-hati. Ia mendengar dan meresponku dengan baik, lalu memberiku penjelasan dan memintaku untuk tidak memikirkan masalah itu. Kemudian aku memberikan sesuatu yang sudah kusiapkan dari rumah. Ren tersenyum melihatnya.
"Ini sudah cukup jelas, Alima. Semua akan baik-baik saja. Hubungi aku kalau ada masalah. Aku pasti meluangkan waktu untukmu,"
Aku lega akhirnya. Ada kejelasan bahwa perasaanku tidak salah. Terima kasih, atas kehadirannya kali ini.
-Ima-
📕
KAMU SEDANG MEMBACA
It's A Secret for My Husband
Ficción GeneralIt's A Secret for My Husband (Diary Version) Apa yang bisa aku banggakan, selain karena dia suamiku? Semua darinya, tentu. Dia putuskan menikahiku, di saat usiaku masih cukup belia. Apa aku termasuk wanita beruntung? Kurasa begitu. Darinya aku belaj...
