Wang Tae

Still, The Same

Kini aku mulai mengerti alasannya. Karena wanita, tidak pernah membuatnya tertarik.

-Hwang Mi Young-

Mi Young tidak bisa berhenti memikirkan kejadian semalam. Bukan karena untuk pertama kalinya ia memeluk suaminya, melainkan bahwa ia merasa bahwa Wang Tae adalah seorang perempuan. Ia berharap itu tidak benar, tapi ia tidak mungkin melakukan kesalahan. Ia sangat yakin bahwa yang dipeluknya malam itu adalah tubuh seorang wanita. Ia juga tidak menyangka suami yang selama ia pikir laki-laki, ternyata adalah perempuan. Ia menikahi seorang perempuan selama sepuluh tahun lamanya dan tidak tahu apa-apa hingga akhir. Hingga hari ini. Ia tidak mengetahui apa-apa tentang suaminya sendiri.

Ia sendiri tidak lagi yakin apa masih bisa menganggap Wang Tae sebagai suaminya setelah mengetahui rahasia ini. Seorang wanita tidak bisa menjadi suaminya. Semalaman ia tidak bisa tidur karena memikirkan hal ini. Walaupun mengetahui Wang Tae sesungguhnya adalah wanita, tetap saja saat menatap wajah suaminya itu dalam jarak yang begitu dekat, ia merasakan getaran di hatinya. Ia masih menyukainya. Kenyataan yang terlambat ia ketahui tidak mengubah perasaannya. Ia telah mencintai Wang Tae selama sepuluh tahun. Perasaan itu tidak mungkin berubah dalam satu malam.

Perasaan itu juga yang membuatnya merasa terluka. Merasa putus asa. Merasa tak lagi memiliki harapan. Wang Tae bersikap dingin padanya bukan karena ia yang berasal dari Yuan atau karena memendam kebencian padanya. Alasannya adalah karena ia adalah seorang wanita. Seorang wanita tidak mungkin memiliki ketertarikan terhadap wanita lainnya. Lalu bagaimana dengannya? Ia sudah terlanjur mencintai Wang Tae. Dan ia akan terus mencintainya sampai kapanpun. Apakah itu pria, wanita, atau gumiho sekalipun. Kenyataannya adalah ia mencintai Wang Tae.

Mi Young juga merasa penasaran jika Wang Tae sebenarnya adalah seorang wanita, lalu bagaimana bisa ia menyembunyikannya selama bertahun-tahun? Terlebih Wang Tae bukanlah orang sembarangan melainkan raja negeri ini. Sejak kapan ia menyembunyikannya? Apa ia menipu seluruh Goryeo, atau ia hanya menipu Mi Young?

Kemudian, setelah ia mengingat-ingat lagi, pantas saja selama ini Wang Tae tidak membiarkan siapapun kecuali Yul mendekati kediamannya. Segala keperluan pribadinya diurus oleh Yul. Wang Tae juga tidak pernah sakit sehingga tidak ada tabib istana yang pernah memeriksa kesehatannya. Selama ini ia pikir itu karena Wang Tae ingin menyembunyikan hubungannya dengan Yul. Ternyata yang ingin disembunyikan oleh orang itu adalah identitasnya sendiri.

"Nah! Eonni disini ternyata!" YoonA mengagetkannya, namun usaha itu gagal karena pikirannya terlalu kusut untuk sebuah kekagetan.

Mi Young sedang berada di taman yang berada tepat di tengah-tengah Daejojeon. Ia sedang berjalan-jalan sendirian sambil melamun sementara para pelayannya menanti dengan sabar di koridor Daejojeon.

"Eoh, YoonA-ah!" Mi Young hanya menanggapinya dengan datar.

"Ku dengar kau bermalam di kamar si pendek tadi malam." Kata YoonA terlihat tak sabaran. Padahal sebelumnya ia sengaja menghindari Mi Young karena takut ditanyai tentang Yul. Tapi kini, setelah mendengar kabar bahwa kakak sepupunya itu tidur dengan Wang Tae, ia ingin mendengar ceritanya langsung. "Bagaimana? Kalian melakukannya atau tidak?"

"YoonA-ah..." Mi Young menghela nafas panjang sambil menatap jauh ke depan. "Apa kau tahu rasanya memeluk seorang namja?"

"Ehm..." YoonA berpikir sambil menggaruk kepalanya karena bingung. "Memeluk namja? Sejauh yang bisa ku ingat, memeluk namja terasa seperti gundukan besar debu bercampur keringat. Apalagi prajurit yang terluka parah. Mereka berat sekali karena baju zirah yang mereka kenakan. Karena itulah aku selalu berusaha menjaga pasukanku agar tidak terluka. Jika mereka sampai terluka, maka aku yang akan repot."