The Possessive boss [ON HOLD]

Part 11: Cinema

She was an angel,
that made even the devil
want to get to heaven.

Untungnya hari ini adalah hari sabtu. Hari dimana ia tidak akan bertemu dengan boss nya. Seharusnya.
Adria masih canggung dan malu pada jonathan,ketika ia hampir terjatuh dan membuat jonathan mendekapnya erat pada dada bidangnya.

Rona pada wajahnya nampak ketika adria mengingat-ngingat kejadian kemarin.

Ia nampak begitu canggung saat diantar pulang oleh jonathan.Sedangkan boss nya itu biasa-biasa saja,seperti tak terjadi apa apa.

Seperti orang pacaran saja.

Kedua anjingnya mengonggong ketika adria berjalan kearah akeera dan dino,saat mau memberikan mereka makanan.

Waktu makan siang sudah berlalu dan kini hidupnya masih damai. Belum ada tanda-tanda boss nya itu akan menyusahkan adria seperti biasa.

Ia berjalan kearah tv,duduk di sofa berwarna putih yang empuk. Akeera dan dino pun mengikuti nya,mengusap-usap kepala mereka pada kaki adria,lalu duduk menemani gadis itu menonton tv. Beberapa kali saluran tv terus ia ganti,belum menemukan channel dengan siaran yang menurutnya bagus.

Tidak ada channel yang menarik.

Adria mulai merasa bosan,ia mematikan tv nya dan melempar remot ke sofa.Entah kenapa ia ingin weekend nya berjalan lebih cepat.

Hari-harinya tanpa jonathan mulai membosankan. Tidak seperti biasanya,weekend adalah hari yang paling berharga,dimana adria bisa bermalas-malasan,bermain-main dengan anjingnya,dan memasak beberapa makanan.

Disaat-saat seperti ini,ia rindu ayahnya. Itulah mengapa ia mencari pekerjaan di jakarta,agar bisa sedikit melupakan rindu yang terus melonjak.

Gadis blasteran indonesia-amerika itu pun kembali masuk ke kamar,diikuti oleh kedua peliharannya.

Ia langsung mengambil ponsel nya ketika benda itu berdering.
Matanya membulat saat melihat nama yang tertera,bahkan lengkap dengan selfie sang CEO.

Lovely boss