Dear Allah,
Begitu indah skenario yang engkau tulis bagi setiap hamba mu.
Aku sungguh mengangumi tiap jalan kehidupan yang engkau tulis dalam buku takdir karya mu. Bagi ku Engkaulah penulis favorite ku.Ada saja cara engkau membuat ku tersenyum, aku bahkan tidak menduganya. Tapi aku selalu yakin pada akhirnya engkau akan selalu membuat ku tersenyum seperti saat ini.
Dan engkau selalu berhasil membuat ku tersenyum, setiap kali aku mengingat kembali skenario indah mu.
Kuncinya hanya satu PERCAYA, karena Allah menyayangi setiap hambanya dan akan memberi yang terbaik untuk hambanya bukan yang baik menurut hambanya.
Percayalah. Kita hanya manusia biasa yang hanya bisa melihat sesuatu dari satu sisi sedangkan Allah ia maha mengetahui segalanya.
Maka berhusnuzon lah kepada Allah.
***
INFO, cerita ini dipindahkan ke aplikasi "DREAME"
Nah bagi kalian yang gak sempet beli bukunya atau baki kalian yang ingin bernostalgia membaca cerita ini, bisa banget mampir ke aplikasi dreame. Kalian bisa cari aku di akun Hannahqibtiya23 dengan judul Tabir di Balik Cadar
Aku bakal up seluruh part di sini..
Jangan lupa vote dan commen nya ya...
See you
Salam hangat
Hannahqibtiya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Tabir di Balik Cadar
Espiritual"Jangan salahkan cadar dan jilbab ku! aku tak akan terima dan diam saja jika kalian mentertawakan atau meremehkan cadar ku. Kalian boleh hina aku sesuka hati kalian, aku tak akan marah... karena aku hanya manusia biasa yang berlumuran dosa." Aisyah...