"Why you loving me?" tanya Liora to the point.
Rayyan terkejut.
"Ahm... Mungkin karena gue nyaman deket lo, dan lo orang baik." balas Rayyan sedikit ragu.
"Mungkin? Kenapa masih mungkin? Berati kamu belum yakin dong sama perasaan kamu sendiri.." ujar Liora santai yang masih terdengar lembut.
Rayyan tertegun mendengar perkataan Liora.
"Karena aku orang baik? Semua orang itu sebenarnya baik, cuma karena mereka memaksakan ambisi mereka, mereka terlihat buruk.. Jangan jadikan itu alasan untuk mencintai seseorang." timpal Liora
Rayyan mematung..
"Nyaman? Apa kamu tau rasanya nyaman itu seperti apa? Jika kamu tau, kasih tau aku, karena aku tidak tau yang rasanya nyaman itu seperti apa..?" tambah Liora lagi yang masih tetap tersenyum.
Rayyan tak menjawab.
"Kenapa diem?" tanya Liora kelewat santai.
Lidah Rayyan kelu, bingung harus berkata apa.
Liora yang melihat wajah Rayyan yang pucat, menahan tawanya.
"Good luck.." ujar Liora tiba tiba, seraya mengelus punggung Rayyan.
Liora lalu berdiri dan meninggalkan Rayyan yang masih terdiam..
Thanks for reading..
Namaste
