Awal dari semuanya

3.1K 86 12
                                    

Filza pov

Hari ini adalah hari terakhirku sekolah di sma 01,untuk saat ini aku habiskan sisa waktuku di sma dengan teman temanku,tangisan haru berada di pelupuk hati apa yang bisa aku lakukan selain pasrah bahkan aku tak bisa menyalahkan takdir,mama tau aku tidak suka di atur,aku manja tapi mengapa mama masih bersikeras untuk mengirimkanku ke pesantren,apa memang mereka sudah tak ingin mengurusku lagi....huh....

"Za ngelamun aja lo"ucap risty mengagetkanku

" elo nih ngagetin aja"

"Lo tuh kenapa sih...dari pada galau galau disini mending ikut gue"

"Kemana"

"Udahde..ikut aja elo pasti happy" ucapnya seraya menarik tanganku untuk mengikutinya

Dan disini lah kami di tribun bawah yaitu lapangan basket yang sangat ramai karna ada pertandingan basket dengan sekolah lain..

"Gimana za...seru kan.."kata risty sambil lompat lompat neriakin nama kak marcel fans beratnya

" biasa aja deh ris,lo tuh berisik banget deh...gue tuh butuh ketenangan bukan kegaduhan kayak gini"protesku kesal karna kelakuannya yang alay

"Eh..za..tuh liat cowok yang angka punggungnya 16...keren ya"
Aku hanya meliriknya sekilas dan lebih memilih mengacuhkannya..

"Biasa aja"

"Beneran za coba deh liat,itu itu orangnya semakin dekat,,coba deh lo perhatiin siapa tau gue bisa buktiin kalau lo normal" ucapnya asal,karna memang aku tak pernah menceritakan suatu hal tentang cinta,karna rasa yang pernah ada itu saat di bangku kls 3 smp harus mati dan hancur karna seorang malaikat pematah sayap yang telah meleburkan rasa itu dan sekarang rasa itu benar benar telah mati tak akan ku biarkan kembali

"Gak usah ngaco deh."
Beberapa saat kemudian rasa bosen telah menghampiriku,dan mau tak mau aku harus memaksa risty untuk beranjak dari kerumunan cewek cewek centil yang sangat alay super duper lebay.dan semuanya yang buruk deh.

"Oke,,,kita pergi..tapi jangan ke kelas ya,gue laper kita kekantin" tawarnya

"Hhhhuuhh....untung gue sabar,, yaudah deh ayo" ucapku sambil beranjak meninggalkan lapangan

Dikantin

"Elo yang pesen ya za,,gue capek banget nih habis loncat loncat tadi"mohon nya

" siapa suruh lo loncat loncat...yaudah deh buruan lo pesen apa"

"Gue pesen bakso,kripik,gorengan,capuchino dan aqua"

"Lo gila ya..itu lo pesen apa mau sumbangan" ucapku heran mendengar pesanannya yang sangat banyak

"Lo kayak gak tau porsi gue aja za"

"Ya tapi kan gue sulit bawanya za..ini kantin kan rame.." elakku

"Udah deh gpp...lagian mejanya kan deket"

"Huh...untung aja lo sahabat gue kalau bukan udah gue makan lo dari tadi" kataku kesal sambil berjalan untuk memesan makanan

Tiar.....(suara gelas jatuh)
" lo jalan pakai mata dong main nabrak nabrak aja lo pikir gue transparan apa"bentak cowok itu keras dan saat ku sadari dia adalah cowok nyebelin itu

"Elo." ucap barengan filza dan gibran cowok yang sewaktu itu di tabrak oleh filza

"Ngapain lo disini..."kataku nyolot,sehingga menjadi bahan perhatian murid di kantin

" urusannya sama elo apa kalau gue ada disini "jawabnya tak kalah nyolot

" pasti elo penyusup ya"

Assalamualaikum CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang