Perjodohan

1.9K 63 2
                                    

Hari ini di mana hari yang sangat aku tunggu dalam satu minggu,hari dimana para santri di jenguk para walinya,senyumku merekah saat rahma memanggilku bahwa aku ditunggu di pengiriman tempat yang digunakan untuk para santri di jenguk

"Udah lama kak"

"15 menit yang lalu" jawab kak Bryan singkat

"Mama sama papa gak ikut kak?"

"Enggak,kamu disuruh pulang"

"Hah,ngapain??"

"Ada urusan keluarga, kamu tinggal pamit aja ,soalnya udah di izinkan sama papa"

"Ndadakan banget sih,urusan apaan si"

"Udah deh buruan"

"Iya"

"Eh tunggu,,tadi kamu di bilangin siapa kalau kakak kesini?"

"Di bilangin sama teman kamar aku"

"Iya,namanya siapa"

"Ih kepo ya..."

"Udahla,susah ngomong sama si curut"

"Tuh kan mulai lagi,katanya udah janji mau kalem sama adik terunyuk ini,gak mau ejek ejekan lagi?"

"Iya iya maaf,udah deh buruan siap siap"

"Oke" ucapku sebelum akhirnya aku kembali kekamar untuk siap siap pulang

Di rumah

"Ma ada acara apa sih,kok ndadakan banget?"

"Ee...mama juga gak nyangka kalau acara yang di nanti nantikan bisa secepat ini" jelas mama padaku

"Memang acara apa ma??"

"Udah deh,pokoknya kamu harus dandan yang cantik,nanti bakalan ada tamu yang datang"

"Kata ustadzahnya filza,dandan cantik hanya boleh buat suaminya saja ma,nanti filza dapat dosa kalau dandan sekarang"

"Anak mama sekarang udah pinter,yaudah mama yakin kalau kamu gak bakalan ngelakuin dosa jadi sekarang bersiap siap lah"

Pukul 20.00

Seperti rencana sebelumnya suasana rumah sangat ramai,acara seperti apa ini mama??banyak tamu yang membawa parsel parsel indah apa kak Bryan mau nikah,tapi jika memang benar, seharusnya kak Bryan lah yang datang kerumah pasangannya lah ini???

"Filza kamu duduk sini,papa mau bicara"
Mendengar perintah papa aku langsung duduk di sebelahnya dengan sopan karna banyak orang yang menatapku

"Malam ini ada acara di rumah kita,dan ini papa khususkan buat kamu"

"Emangnya dalam rangka apa pa?filzakan nggak ulang tahun?"

"Jadi gini za,8 tahun yang lalu ayah pernah kecelakaan dan seseorang telah membantu papa hingga papa bisa sehat seperti saat ini,semenjak kejadian itu papa berteman baik dengan beliau,dan oleh sebeb pertemanan itu kami sudah melakukan perjanjian buat menjodohkan kamu dengan cucunya"

"Apa.....perjodohan?" tanyaku sangat terkejut

"Iya,dan malam ini beliau akan datang dengan cucunya untuk meminang kamu"

"Tapi pa,Filza masih SMA mana mungkin filza tunangan"

"Ini bukan hanya soal tunangan za,tapi secepatnya papa akan urus pernikahan kamu juga"

"Enggak!gak mungkin pa,ini konyol sekali di usiaku yang 18 tahun aku harus menikah,papa becanda kan??"

"Papa serius Filza" ucap papa dengan pandangan yang sangat meyakinkan, sorot matanya menjawab bahwa ia benar benar serius,beberapa menit kemudian suara telephone papa berdering,dan saat mengangkatnya tiba tiba papa berlari dan terburu buru keluar rumah.

Assalamualaikum CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang