Kisah pria muda kaya raya yang dipaksa menikah oleh orang tuanya.
Lalu dia diselamatkan dari niat bunuh diri dan kabur bersama seorang wanita yang merupakan petugas kebersihan di gedung pernikahannya itu.
Mulai saat itulah kisah mereka dimulai saat...
"Aku ingin mencoba itu"ucap Hyun Mi pada Jungkook.

"Ani, itu terlihat menyeramkan"jawab Jungkook.
"Kau itu penakut sekali"
"Aku tidak takut hanya saja aku takut pusing dan nanti muntah lagi"
"Ya sudah kalau begitu aku akan mencobanya sendiri"ucap Hyun Mi dan pergi menuju wahana itu.
Saat Hyun Mi mencoba wahana itu, Jungkook hanya menyemangatinya di bawah sana.
Jungkook pergi mencari makanan untuknya dan Hyun Mi. Hingga dia menemukan pedagang permen kapas dan Jungkook membeli dua permen itu.
Hyun Mi selesai mencoba wahana itu dan segera menghampiri Jungkook.
"Jinjja, tadi sangat menyenangkan"ucap Hyun Mi pada Jungkook.
Jungkook tersenyum dan langsung memberikan permen kapas yang dia sembunyikan di balik tubuhnya.
"Untukmu"ucap Jungkook saat memberikan permen kapas itu.
Hyun Mi tersenyum malu "gomawo"
Setelah itu mereka melanjutkan perjalanannya dan tiba-tiba Jungkook mengajak Hyun Mi untuk mencoba sebuah wahana.
"Kau tidak salah membawaku kesini? "tanya Hyun Mi.
"Ne, aku ingin mencoba ini karena ini terlihat sangat menyenangkan"jawab Jungkook.
"Tapi kan ini untuk anak-anak"ucap Hyun Mi
Mau tidak mau Hyun Mi harus mencoba wahana ini bersama Jungkook.
"Aku tidak pernah menyangka hanya komedi putar biasa tapi melihatmu sebahagia ini membuatku juga bahagia"ucap Hyun Mi dalam hati.
Setelah selesai mencoba komedi putar, Hyun Mi mengajak Jungkook untuk mencoba satu wahana lagi.
"Ani itu juga terlihat menyeramkan"ucap Jungkook saat melihat wahana itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jangan takut, itu pasti menyenangkan. Sekarang kan ada aku dan kau harus percaya padaku eoh"
"Tapi Hyun Mi"
"Sudah cepat"ucap Hyun Mi dan menarik tangan Jungkook.
Hyun Mi dan Jungkook sudah bersiap dan duduk di wahana itu dengan alat pengaman yang sudah terpasang dengan baik.
Wajah Jungkook sangat ketakutan dan Hyun Mi segera menggenggam tangannya dengan erat.
"Percaya padaku ini menyenangkan, dan jangan merasa takut karena ada aku disampingmu, arasso"ucap Hyun Mi.
Saat wahana mulai bergerak, Hyun Mi terus menggenggam tangan Jungkook dengan erat.
Dan semua orang berteriak termasuk Jungkook dan Hyun Mi.
Awalnya Jungkook merasa sangat takut namun karena Hyun Mi yang terus menggenggamnya, Jungkook terlihat bahagia dan menikmati wahana ini dengan ceria.
***
Jungkook POV
Hari sudah mulai larut, aku dan Hyun Mi berniat untuk pulang.
Sebelum itu kami mencari sebuah restauran kecil untuk mengisi perut yang sudah mulai lapar.
Hyun Mi mengajakku ke sebuah restauran jajangmyeon.
"Tak apa kan jika kita makan jajangmyeon?"tanya Hyun Mi
"Ne tak masalah, aku suka jajangmyeon karena rasanya sangat lezat dan harganya juga murah, benar kan?"
Hyun Mi terkekeh "Ne kau benar"
Setelah selesai makan aku dan Hyun Mi pergi menuju halte untuk menunggu bus.
Tak lama menunggu bus akhirnya datang, untungnya masih banyak kursi kosong di dalam bus ini dan kami menempati kursi yang paling belakang.
Selama perjalanan aku dan Hyun Mi tidak banyak bicara mungkin karena kami memang kelelahan.
Hingga beberapa saat kemudian aku menengok kearah Hyun Mi dan seketika senyumku terukir saat melihat Hyun Mi yang tidur dengan kepala yang berputar kesana kemari.
Aku mendekatkan bahuku padanya dan perlahan aku meraih kepala Hyun Mi dan kusandarkan di bahuku.
Senyum terukir kembali di wajahku saat melihat Hyun Mi yang sedang tertidur di bahuku.
"Saat tidur pun dia tetap cantik"ucapku dalam hati.
Tak bisa di pungkiri jantungku selalu berdebar saat aku sedang bersamanya.
Entah apa yang aku rasakan sekarang, dan apa ini semua adalah cinta?
